Lihat ke Halaman Asli

MIC Jember: Peran Intelektual Muslim dalam Era Perubahan

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jember-Hizbut Tahrir Indonesia Dewan Pimpinan Daerah Jember pada ahad pagi (16/03/2014) mengadakan Muslim Intellectual Cyrcle (MIC) di rumah makan Dapur Ibuku, jalan Riau-Jember. Acara yang dihadiri oleh belasan dosen dan praktisi dari beberapa perguruan tinggi di Jember ini mengangkat tema “Peran Intelektual Muslim dalam Era Perubahan”.

Ketua HTI DPD Jember, Ustad Abdul Rahman Sholeh, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada tahun ini merupakan tahun politik, tahun perubahan politik yang ada di Indonesia dan beliau menekankan posisi intelektual dalam suatu proses perubahan yang terjadi.

Keberadaan dosen dan praktisi sangat antusias dengan terselenggaranya acara tersebut dan secara tidak langsung ingin memberikan kontribusinya untuk perubahan di negeri ini. Hal ini disampaikan oleh salah satu peserta, Nuryadi, M.Kes yang mengatakan bahwa keberadaan intelektual dalam perubahan tersebut  haruslah netral, terutama ketika pemilu, haruslah netral. Tak hanya ingin memberikan kontribusi dalam perubahan tersebut tapi peserta juga menginginkan kehidupan Islam agar segera terwujud.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline