Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN 9 Ikuti Rutinan Pengajian Fatayat di Dusun Donggi, Desa Ngrandu, Kedungadem

Diperbarui: 18 Desember 2024   03:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Tim Media KKN 9

Ngrandu - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 9 aktif berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat. Sebagai bentuk adaptasi dan perkenalan awal dengan warga Dusun Donggi, Desa Ngrandu, para mahasiswa mengikuti rutinan pengajian Fatayat se-Kecamatan Kedungadem yang diselenggarakan pada hari Jumat, 29 November 2024.

Pengajian yang bertempat di Dusun Donggi ini menghadirkan penceramah kondang, KH. Agus Salim dari Pondok Pesantren Al Khoziniyah. Dalam tausyiahnya, beliau menekankan pentingnya membaca dzikir, terutama kalimat La ilaha illallah, sebagai amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Dzikir, menurut beliau, memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah dapat menghapus dosa-dosa.

"Dzikir utama kalimat La ilaha illallah, memiliki fadhilah luar biasa yang dapat menutup kekurangan sholat yang tidak khusyuk sebelumnya," ujar KH. Agus Salim dalam ceramahnya.

Salah satu mahasiswa KKN, Ayunda Norfadilah, mengaku sangat terkesan dengan pengajian tersebut. "Saya banyak mendapat ilmu baru dari pengajian ini. Sebelumnya, saya belum begitu memahami tentang keutamaan dzikir. Sekarang, saya jadi lebih rajin berdzikir," ungkapnya.

Bapak Rozak, selaku Lurah Desa Ngrandu, secara resmi membuka acara pengajian rutin Fatayat. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jamaah yang hadir dan berharap agar pengajian ini dapat berjalan lancar dan bermanfaat

Meskipun belum ada pengenalan resmi antara mahasiswa KKN dengan masyarakat dalam acara tersebut, namun kehadiran mahasiswa KKN telah memberikan kesan positif bagi masyarakat Dusun Donggi. Ketua KKN kelompok 9 Bryan Azzanun Ilyasa, dihubungi oleh salah satu anggota Pimpinan Anak Cabang (PAC) untuk diundang mengikuti rutinan Fatayat setiap malam Jumat. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran mahasiswa KKN mulai mendapat perhatian dari masyarakat.

Rutinan pengajian dimulai dengan pembacaan tahlil, dilanjutkan dengan sambutan, dan diakhiri dengan ceramah dari KH. Agus Salim. Dengan mengikuti kegiatan ini, mahasiswa KKN tidak hanya menambah ilmu agama, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat Dusun Donggi.

Editor : Miftakul Janah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline