Lihat ke Halaman Asli

Miftahus Sholichah

Mahasiswi Institut Agama Islam Syarifuddin Wonorejo Lumajang jurusan komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam

KKN Sidomulyo Pronojiwo Lumajang, Perspektif Orang pada Umumnya tentang KKN

Diperbarui: 1 November 2022   17:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

KKN Sidomulyo, Pronojiwo Lumajang - KKN kerap kali menjadi hal yang ditunggu tunggu oleh masyarakat, sebagian masyarakat merasa desa yang ditempati untuk KKN akan menjadikan desa tersebut lebih makmur karna menurut masyarakat, mahasiswa adalah orang yang bisa merubah sebuah tatanan sistem. Wong, itu memang slogannya "Agen of change, of Control, of sosial" 

Bisa di baca, bahwa slogan tersebut sangat memasyarakat sekali. 

Tak heran jika masyarakat menganggap bahwa masa KKN adalah masa yang akan membawa sebuah desa menjadi golden age, terkesan sangat berlebihan akan tetapi ekspetasi memang begitu.

Berkaitan dengan three agen tersebut, yang mana merupakan teori mutlak dari semua kampus, sehingga pengimplementasian yang paling pas adalah saat KKN yang sedang berlangsung seperti ini. tak heran apabila nanti akan memberikan kesan seolah olah sedang memasyarakatkan mahasiswa, tetapi sebenarnya tidak seperti itu, justru yang terjadi adalah yang sebaliknya yaitu memahasiswakan masyarakat. Tetapi jika pemikiran nya hanya berhenti disitu, nyatanya lebih dari itu karna yang terjadi sebenarnya justru masyarakat merupakan the real of university.

Bagaimana tidak, Knowledge yang digali mahasiswa sumbernya adalah pengalaman berabad-abad dari masyarakat yang terbentuk dari sebuah kebudayaan.

Maka yang sebenarnya dan seharusnya terjadi, KKN bukan sekadar pengabdian oleh mahasiswa untuk masyarakat.

Tapi KKN adalah proses transfer pengetahuan antar mahasiswa dengan masyarakat.

Berbaur bersama.

Termasuk memasyarakatkan mahasiswa. Sehingga goals nya bukan hanya sebuah validasi teori tetapi terciptanya perubahan besar antara dua kutub yakni antar mahasiswa dan masyarakat, yang tentunya berupa perubahan baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline