Lihat ke Halaman Asli

Jangan Pernah Menyepelekan Mental Seseorang, Karena Kesehatan Mental Telah Memakan Banyak Korban

Diperbarui: 17 Juni 2023   20:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

    Riset mengatakan bahwa sebanyak 2,45 juta remaja Indonesia didiagnosis mengalami gangguan jiwa selama 12 bulan terakhir. Ada beberapa faktor penyebab seseorang mengalami gangguan jiwa seperti pengalaman traumatis, proses perkembangan, lingkungan, dan faktor genetik. Gangguan Kesehatan mental yang rentan dialami remaja antara lain gangguan kecemas, stress dan depresi.

    Biasanya remaja yang mengalami gangguan jiwa cenderung suka menyendiri karena selalu terbayang akan masalalu yang membuatnya menjadi trauma dan Adapun remaja yang telihat selalu ceria namun banyak memendam luka.

    Kurangnya edukasi mengenai seberapa pentingnya mengetahui mental seseorang di indonesia masih menjadi hal yang cukup serius. Mungkin bagi Sebagian orang menganggap bahwa Kesehatan mental itu hal yang sepele. Tapi nyatanya banyak khasus bunuh diri di Indonesia yang mayoritasnya terjadi pada remaja

    Contoh kasus bunuh diri yang sempat menggemparkan Indonesia adalah adanya seorang mahasiswa dari salah satu universitas di yogyakarta yang mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 11 hotel.

    Penyakit mental bukanlah sebuah trend yang keren, orang yang punya penyakit mental bukan berarti orang tersebut kurang ibadah apalagi kurang bersyukur, orang yang sakit mental bukan berarti orang itu gila. Penyakit mental tidak ada kaitannya sama hal mistis atau kutukan, dan penyakit mental bukanlah aib.

Miftahul Naim Alam Syahuda

Prodi S1 Akuntansi Universitas Pamulang




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline