Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kelompok 55 PMM menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah yang berada di kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat NTT.
Kerjasama yang dilakukan oleh mahasiswa Universitan Muhammadiyah Malang bersama sekolah-sekolah ini merupakan kerjasama yang berupa memberikan edukasi kepda para siswa agar lebih memahami bahayanya covid-19 dan mengetahui pentingnya menjaga kesehatan di masa pandemic seperti saat ini.
PMM (Pengambdian Pada Masyarakat Oleh Mahasiwa) merupakan kegiatan yang dicetusakan oleh Universitas Muhammadiyah Malang agar mahasiswa dapat menyalurkan ilmu yang telah dipelajari di kelas dan menyampaikan ilmu tersebut kepada masyarakat melalui pengabdian dan juga bertujuan untuk menanamkan jiwa kemasyarakatan ke setiap diri Mahasiswa .
Dan melalui kegiatan ini kami Mahasiswa UMM kelompok 55 ingin memberikan sosialisasi kepada adik-adik sekolah dasar di masa pandemi dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang seharusnya.
Penyampaian materi (Dokpri)
Kegitan PMM yang dilaksanakan oleh kelompok kami adalah dengan melakukan sosisalisasi ke beberapa sekolah yang berada di kecamatan Loli ini sudah dimulai sejak tanggal 7 Februari 2022 sampai 3 Maret 2022. Dan sekolah-sekolah yang kami tuju di antaranya ini SD Inpres Kuru Tepe , SD Inpres Wee Sake dan SD Masehi Waikabubak II di Kelurahan Dira Tana, Kecamatan Loli, Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat NTT.
Kami melakukan kegiatan dengan bantuan yang diberikan oleh bapak ibu guru agar kegiatan berjalan dengan baik dan materi yang kami sampaikan kepda adik-adik dapat dengan mudah mereka pahami.
Kegiatan PMM kelompok 55 yang dilakukan sangat beragama, diawali dengan memberikan materi kepada adik-adik, lalu mempraktekkan cara mencuci tangan yang benar dan mengadakan lomba untuk mereka.
Hadiah Lomba (Dokpri)
Setelah melakukan kegiatan-kegiatan tersebut para siswa menunjukkan kepada kami permainan tradisional yang biasa mereka mainkan Bersama teman-teman di saat jam istirahat.