Lihat ke Halaman Asli

Husen Mabrur

Suka membaca

Batik sebagai Identitas Khas Bangsa Indonesia

Diperbarui: 26 Februari 2020   17:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pustaka Digital Indonesia - blogger


Di luar negri jika melihat orang menggunakan batik pasti akan beranggapan jika ia adalah orang indonesia atau bisa jadi keturunan asing dan memiliki keluarga di Indonesia. Sangat khas dan memang menarik sekali jika kita menorehkan sejarah budaya berbusana bangsa kita yang begitu kaya akan pakian. 

Baru saja kita di ingatkan dengan pernikahan penuh nuansa budaya putri Bapak Presiden Kita Jokowi Widodo dengan balutan dua unsur budaya jawa dan suku mandailing yang tentu saja membuka mata kita dan memberikan pengetahuan jika memang bangsa ini sangatlah kaya akan nuansa perbedaan.

Tidak ubahnya pula batik menjadi sebuah identitas yang dari dulu memang sudah lahir dengan konsep pembuatan yang tradisional mulai dari tenun sampai dengan batik cap misalkan. Batik merupakan hasil dari seni yang memiliki kearfian tinggi jika kita menorehkan sejarahnya umumnya di tanah jawa. 

Batik sekarang juga semkain menarik dengan kombinasi khasnya mulai dari setelan, sampai dengan batik atasan wanita yang bisa digunakan dalam berbagai profesi dan batas usia. Sering juga menemukan model baju batik sekolah dimana akan membedakan sekolah satu dengan yang lainya dan kembali lagi batik menjadi identitas kecil dalam sebuah lingkup pendidikan dan masih banyak lagi.

Tidak ketinggalan jika kita membicarakan masalah motif sendiri, dimana akan memberikan pembagian kasta pada jaman dulu yang sekarang mungkin saja masih namun pengaruhnya tidaklah begitu besar. Misalkan saja batik parang, kemudian batik dengan motif khas kerjaan kraton jawa yang dulunya hanya sebatas bisa dikenakan oleh abdi kerajaan saja namun sekarang sudah bisa dikenakan semua orang, ya lagi lagi batik menjelma menjadi sebuah pemersatu dalam tingkatan strata sosial yang semakin pudar. 

" Batik merupakan warisan nenek moyang Indonesia ( Jawa ) yang sampai saat ini masih ada. Batik juga pertama kali diperkenalkan kepada dunia oleh Presiden Soeharto, yang pada waktu itu memakai batik pada Konferensi PBB. " wikipedia

Akhir kata semoga saja dengan perkembangan globalisasi dewasa ini minat dalam melerstarikan batik nusantara yang terkenal mendunia tidak lekang dimakan waktu dengan banyaknya gaya berbusana ketimuran yang mulai masif sekali di lingkungan kita, cintailah budaya bangsamu karena yang akan membesarkan dan mengharumkan bangsa adalah generasi muda bukan mereka yang memberikan doktrin di usia senja.

salam ___

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline