Lihat ke Halaman Asli

Michael Sendow

TERVERIFIKASI

Writter

Siap-siap Batman V Superman

Diperbarui: 25 Juni 2015   19:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Saya sudah melihat trailer yang sesungguhnya dari film futuristik, dan bisa jadi paling ditunggu-tunggu abad ini, Batman VS Superman. Film yang bakalan mempertemukan dua superhero paling digemari sejagad raya ini, siapa lagi kalau bukan Batman dan Superman. Memang film tersebut baru akan diputar setahun lagi, tahun 2016 nanti, katanya sih di Bulan Maret. Superhero yang satu identik dengan Gotham City, dan yang satunya lagi adalah laki-laki perkasa dari Metropolis. Mereka dapat dibilang adalah “modern-day savior”. Dunia memang butuh superhero. Dua-duanya adalah superhero. Meskipun satunya adalah alien dan satunya lagi manusia biasa. Namun, dengan berperangnya dua superhero tersebut Batman V Superman, maka ancaman baru pun tiba-tiba menyeruak muncul , lantas kemudian ancaman tersebut jelas menempatkan peradaban manusia pada suatu bahaya amat sangat besar, sebuah ancaman dan bahaya yang bahkan tidak pernah terbayangkan sebelumnya, baik oleh penduduk Gotham maupun Metropolis, termasuk juga manusia yang tidak hidup dan tinggal di kedua kota itu, ya umpama saja penduduk yang hidup di kota Jakarta. Ya iyalah, bayangkan saja, apa jadinya bila ke dua ‘idola’ superhero kesayangan itu mesti berperang satu sama lain. This is really will put mankind in greater danger than it's ever known before.

Setelah nonton trailernya, saya kembali nonton ulang dua film superhero favorite saya, ‘Man of Steel’ dan ‘Batman Begins’. Nah, Man of Steel, biarpun sudah berkali-kali saya tonton, menurut saya pribadi, ini adalah film Superman terbaik yang pernah dibuat dan ditayangkan. Saya nonton Man of Steel juga karena ada hints-nya Superman bakal ketemu Batman sebetulnya sudah mulai ada. Begitu juga dengan Batman Begins, film tersebut adalah satu di antara beberapa film superhero favorit saya. Dan kini, saya hanya berharap supaya film Batman V Superman tidak akan mengecewakan para penonton. Saya juga berharap Batman tidak akan ‘lari’ dan kalah dalam film ini, demikian juga Superman tentu saja. Nah lho, terus? Iya, karena dalam sebuah pertarungan sejati tidak mesti selalu ada yang kalah dan menang bukan? Bisa saja dua petarung mengalami kemenangan bersama. Dalam catur istilahnya remis. Dalam olah raga lainnya dikenal sebutan draw atau seri. Superman bisa saja mematikan Batman, namun sejarah tentu tidak bakalan bisa diputar kembali untuk diubah bukan? Batman juga tentu punya cara untuk melumpuhkan dan membunuh Superman, meskipun dia sendiri ‘hanyalah’ manusia biasa.

Keaslian dan originalitas keberadaan Batman dan Superman saya yakin masih akan tetap dipertahankan oleh DC, akan tetapi oleh karena ini pertarungan maha dahsyat dua superhero abadi, maka kesannya harus sedikit banyak diubah, bagusnya kalau DC mau ‘keluar’ dari pakem "realistic" style movie superhero yang selama ini sudah dikenal seluruh jagad. Kalau mereka mengikuti alias ‘copas’ apa yang sudah pernah dilakukan Marvel, lalu kemudian apa artinya lagi bila dua jagoan ini dipertemukan dan dibuat berkelahi satu sama lain? Kita harap saja film ini akan benar-benar dibuat berbeda, dibanding ketika mereka menjadi hero di film masing-masing tentunya.

Sebetulnya ide film ini, yaitu untuk mempertemukan Batman dan Superman telah muncul sejak lama, bahkan ide tersebut dijadikan sebagai sebuah bahan lelucon dalam aksi film Will Smith - I Am Legend - film Batman V Superman tadinya akan dirilis setelah bumi telah benar-benar hancur oleh wabah apokaliptik hehehehe . Untungnya, kini kita tidak harus menunggu akhir dari dunia untuk dapat melihat film tersebut beredar di bioskop-bioskop kesayangan Anda. Zack Snyder pada 2016 nanti akan mempersembahkan kepada dunia pencinta film, sebuah aksi hebat antara Batman v Superman: Dawn of Justice. Sejak dari kuliah semester I saya juga sudah sangat ingin melihat dua superhero ini berada dalam satu frame, nah setelah belasan tahun, kini impian itu akan segera menjadi kenyataan. Tinggal menghitung bulan.

Selama ini ‘dunia’ memang selalu melihat Superman sebagai penyelamat mereka (savior). Superman ini adalah tokoh controversial dalam cerita terakhirnya di film Man of Steel, dan ingat dia juga adalah alien yang datang (diutus) turun ke bumi untuk melindungi dan dalam arti lebih luas, kalau bisa, menyelamatkan mereka. Manusia di dunia lantas kemudian melihatnya sebagai superhero sekaligus savior. Namun ternyata, serempak ada banyak juga yang melihatnya justru sebaliknya, yaitu sebagai sebuah ancaman paling berbahaya. Salah satunya adalah Batman. Dia, sebagai Batman, tentu punya banyak cara, banyak akal, dan banyak aksi untuk mencari tahu apa yang ia mau. Dengan segala macam sumber daya yang hebat-hebat dan super canggih, dia dapat melakukan apa saja demi menghentikan apa yang dianggapnya sebagai sebuah ancaman berbahaya, kali ini dari sosok alien bernama Superman itu. Batman juga punya satu senjata pamungkas yang dirancang secara spesial untuk mengalahkan lawannya, Superman. Senjata apa itu? Tentu semua kita sudah mahfum, Batman pasti akan menggunakan kryptonite sebagai senjata andalan untuk melumpuhkan Superman. Ia akan membuat semacam tombak yang dapat mengeluarkan sinar mengandung kryptonite yang sangat dahsyat. Namun bagaimana caranya dia membuat ‘tombak kryptonite’ tersebut ternyata masih belum ditampilkan secara jelas di dalam berbagai sipnosis dan trailer film tersebut. Tapi kita yakin dia pasti bisa hehehe, Batman apa yang dia nggak bisa sih?

Setelah Marvel membuat berbagai film penyatuan superhero, maka ternyata langkah yang sama diambil juga oleh Marvel Studio, mereka membuat Batman v Superman: Dawn of Justice. Ini tentu sebuah langkah maju dan langkah tepat. Film ini tentu ada kelanjutannya dari kisah sebelumnya yang dimainkan oleh sosok alien - Man of Tomorrow. Di film ini Henry Cavill akan berperan kembali sebagai Clark Kent/Superman, dan dia tentu saja diharapkan untuk terus belajar menggapai ‘tujuan’ hidupnya, sebagai savior manusia, namun juga dalam rangka terus berusaha untuk menemukan tempatnya di bumi, bersama umat manusia lainnya. Masalahnya kisah di film Man of Steel, Superman memang membunuh tuntas musuhnya, General Zod, tapi kita mesti ingat bahwa di sisi yang lain dia juga membuat lebih dari setengah penduduk Metropolis terlibat dalam berbagai pertempuran. Apakah dia lalu kemudian merasa tidak nyaman dengan semuanya itu? Entahkah oleh karena ia terlalu didewa-dewakan manusia, atau juga oleh karena banyak ketidaksukaan yang mulai muncul dalam masyarakat? Sepertinya Superman tidak terlalu peduli dengan semuanya itu, sampai Batman muncul menarik perhatiannya. Ini yang kemudian kita tunggu-tunggu. Sudah tidak sabar untuk nonton filmnya? Harus sabar menunggu sampai Maret 2016.

Bagaimana dengan Batman? Sosok ini akan diperankan oleh Ben Afflek, dan terasa memang pantas dia menjelma menjadi Batman. Sosok inilah yang kira-kira akan membuat Superman lumpuh sampai berdarah-darah. Mudah-mudahan saja prediksi saya keliru bahwa Superman ‘harus’ kalah dalam aksi dua jagoan ini. Karena seperti saya bilang, dalam sebuah pertarungan tidak mesti selalu ada yang kalah dan menang. Maklumlah….. they are both my fave! Cheers…

-Michael Sendow-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline