Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan elemen penting dalam perkembangan ekonomi dan kesejahteraan suatu negara. SDM merujuk pada potensi dan kapasitas yang dimiliki individu untuk berkontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan sosial, ekonomi, serta teknologi. Kualitas SDM menentukan daya saing suatu bangsa di kancah global. Namun, Indonesia masih menghadapi tantangan serius terkait kualitas SDM yang rendah, yang berdampak pada berbagai sektor kehidupan.
Apa yang Dimaksud dengan SDM?
Sumber Daya Manusia (SDM) mengacu pada kumpulan individu yang berkontribusi melalui tenaga kerja, pengetahuan, keterampilan, serta sikap dalam mencapai tujuan organisasi atau negara. SDM berkualitas tinggi biasanya diukur dari beberapa indikator seperti pendidikan, keterampilan, produktivitas, dan kemampuan adaptasi terhadap perubahan teknologi.
Apa yang Menggolongkan SDM sebagai "Rendah"?
SDM yang rendah didefinisikan oleh beberapa faktor, di antaranya:
Pendidikan yang Tidak Memadai: Kualitas dan akses pendidikan yang terbatas menyebabkan banyak tenaga kerja Indonesia tidak memiliki keterampilan yang cukup untuk bersaing di pasar global.
Produktivitas yang Rendah: Rendahnya kemampuan untuk menghasilkan output yang optimal, baik karena keterbatasan teknologi, infrastruktur, maupun manajemen sumber daya.
Kurangnya Kemampuan Inovasi: SDM yang rendah biasanya kesulitan untuk berinovasi dan mengikuti perkembangan teknologi yang cepat.
Ketidakmampuan Beradaptasi: SDM yang kurang terampil sering kali sulit menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri yang berubah.