Lihat ke Halaman Asli

Penatalaksanaan Fisioterapi pada Frozen Shoulder Sinistra Terkait Hiperintensitas Labrum Posterior Superior

Diperbarui: 24 November 2024   10:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Penatalaksanaan Fisioterapi pada Frozen Shoulder Sinistra Terkait Hiperintensitas Labrum Posterior Superior di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto

Mata Kuliah: Bahasa Indonesia

DISUSUN OLEH

MICHAELA DINA MARIALIS IRAK WUTUN  (2110301079)

PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI FAKULTASILMU KESEHATAN UNIVERSITAS 'AISYIYAH YOGYAKARTA TAHUN AKADEMIK 2021/2022

BAB 1

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang

Anggota gerak atas memiliki keterlibatan yang sangat tinggi dalam semua aktivitas. Tangan dan lengan sebagai peran utama, sehingga bila ada gangguan tentu akan mengganggu mobilitas dan kegiatan manusia. Kegiatan dasar berupa gerak adalah kebutuhan dan tuntutan manusia terutama dalam era globalisasi seperti sekarang. Seluruh aktivitas yang dilakukan sehari-hari banyak bergantung terutama pada fungsi anggota gerak atas.

American Shoulder dan Elbow Surgeins mendefinisikan frozen shoulder sebagai londisi etiologi yang ditandai dengan keterbatasan gerak yang signifikan dari gerak aktif dan pasif bahu yang terjadi karena kerusakan jaringan dalam. Frozen shoulder merupakan suatu kondisi dimana gerakan bahu menjadi terbatas. Frozen shoulder memiliki ringkatan keparahan yang bervariasi mulai dari nyeri ringan sampai berat dan tingkatan keterbatasan seberapa besar terhadap gerakan sendi glenuhumeral. Frozen shoulder menyerang 2% dari populasi antara usia 40-60 tahun dan perbandingan jumlah kasus pada wanita lebih banyak.

Untuk mengurangi dan membantu penanganan masalah tersebut dibutuhkan peran fisioterapi sebagai tenaga medis. Berdasarkan PERMENKES RI NO 80 Tahun 2013 definisi fisioterapi adalah bentuk pelayanan kesehatan yang ditunjukan pada individu atau kelompok untuk mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan atau fungsi tubuh sepanjang daur kehidupan dan menggunakan penanganan secara manusal, peningkatan gerak, peralatan (fisik, electroterapeutis, dan mekanis), pelatihan fungsi dan komunikasi. Electro terapi yang digunakan pada kasus frozen shoulder berupa Infra Red Radiation, Ultra Sound, TENS. Untuk penatalaksaan selanjutnya dengan stretching, manipulasi, dan terapi latihan codman pendulum.

  • Rumusan Masalah

1. Menjelaskan anatomi dan Fisiologi Bahu

2. Apa saja etiologi dan patofisiologinya?

3. Apa saja pemeriksaan/assesmentnya?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline