Lihat ke Halaman Asli

Sandiaga Uno: Piala Dunia U-17 Hasilkan Ratusan Miliar Rupiah Untuk Sektor Pariwisata

Diperbarui: 12 November 2023   10:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Michael Aryawan (11/11/2023)

YOGYAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, optimistis Piala Dunia U-17 akan berkontribusi positif pada sektor pariwisata Indonesia. Hal itu ditegaskan Sandiaga, usai menghadiri sesi dialog bersama kalangan pekerja profesional yang diselenggarakan Rumah Siap Kerja (RSK) di Sleman, Yogyakarta, Sabtu (11/11/2023).

Menurut Sandiaga, Kemenparekraf menargetkan penambahan sepuluh ribu kunjungan wisata yang terkait dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 yang digelar di sejumlah kota. Dari jumlah itu, Sandiaga memperkirakan sektor pariwisata akan mendapat pemasukan antara 100 hingga 150 miliar rupiah.

"Sedang dihitung, tapi dari estimasi awal kita sangat terbantu dengan adanya Piala Dunia U-17, di mana kita melihat tim-tim sudah mulai masuk dengan target tambahan kunjungan wisatawan sekitar sepuluh ribu. Untuk dampak ekonominya juga akan kami hitung, tapi kami menaksir antara seratus sampai seratus lima puluh miliar rupiah. Secara total itu bisa dihasilkan dari dampak ekonomi belanja, bukan hanya pemain tapi juga fans dan keluarga pendukung tim-tim yang berlaga di Piala Dunia U-17," ujar Sandiaga.

Terkait jumlah penonton yang terbilang masih sepi di beberapa stadion, Sandiaga yakin, animo penonton akan terus meningkat hingga babak final Piala Dunia U-17. Untuk itu, Kememparekraf bersama seluruh instansi terkait akan terus menggenjot promosi, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

"Jadi saya ingin mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk datang karena ini untuk pertama kalinya, jangan kita lewatkan. Kesempatan emas ini kita bisa melihat langsung calon-calon Messi, calon-calon Maradona, calon-calon Neymar yang berlaga dan mari kita saksikan langsung di kota-kota yang menjadi house Piala Dunia U-17," pungkasnya. (M-A)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline