Lihat ke Halaman Asli

Terbunuh Cinta

Diperbarui: 15 April 2016   00:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="Koleksi pribadi"][/caption]

Hai pejantan ku

Kharismatik mu menyusup di bilik desahku
Membelai dan membunuh sadar ku
Gentar menjelajah sukma kala tajam sorotmu
Bak pedang merah menikam pilu

Kini...kau pejantanku

Debar-debar indah mengejar dan terus mencecarku
Saat goresan congkakmu mencumbu
Nakal melibas gejolak asmara nan lama membisu
Mendayu manja menghentak erang di kulum beku

 

______^_^_______

Mia Diandry, Bima 15 April 2016

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline