Scene 1
Latar di bawah pohon bambu. Terlihat segerombolan anak sedang bermain congklak. Mereka asyik meghentakan kaki disela garis kotak-kotak yang membentuk seperti salip yang dibentangkan. Sesekali ada gelak tawa karena kaki mereka menginjak garis tepi yang secara otomatis mereka melanggar aturan permainan. Beberapa saat datanglah dua orang anak laki-laki yang mengejar layangan putus melintasi permainan mereka. Dengan refleks gadis kecil itu terlihat sangat marah.
Sayup2 terdengar suara emak memanggil-manggil nama salah satu diantara mereka
Emak : "Aisyah..aisyahh... lakasi bulik nak hari parak sanja.
Lakasi tulakan mangaji!."
Siti :"Ikam mandangarkah ada suara mama ikam."
(siti memiringkan mukanya mencoba menelisik sumber suara)
Aisyah :"Kadada ah mamaku mengiyau. Aku sudah bepamitan tadi.
ayo nah aku lagi lagi."
"Aisyah... Aisyah" (suara emak membuyarkan permainan)