Lihat ke Halaman Asli

Mhmmd Faisal

Mahasiswa

Krisis Ekonomi di Indonesia dan Dampak dari Krisis Ekonomi Tersebut

Diperbarui: 1 Mei 2024   15:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Krisis ekonomi pada tahun 1997-1998, Indonesia mengalami krisis ekonomi yang sangat serius. Dampaknya meliputi penurunan drastis nilai tukar rupiah, kenaikan harga barang, dan krisis politik yang berujung pada kerusuhan. Krisis ini menyebabkan banyak orang yang kehilangan pekerjaan dan menimbulkan kesulitan ekonomi bagi banyak nya ke luar ga. 

Krisis ekonomi ini di sebabkan oleh beberapa faktor, termasuk:

1. Spekulasi finansial: banyak investor asing yang mendanai proyek-proyek di Indonesia dengan utang dalam bentuk valuta asing. Ketika rupiah mengalami depresiasi mendadak, utang ini menjadi lebih mahal untuk di lunasi, memicu krisis. 

2. Ketergantungan pada sektor finansial: ekonomi Indonesia pada saat itu sangat tergantung pada sektor finansia, terutama sektor perbankan yang tidak stabil dan tidak teratur. Ketidak stabilan dalam sektor ini menyebabkan kepanikan di pasar dan memperparah krisis. 

3. Kebijakan ekonomi yang buruk: kebijakan ekonomi yang kurang efektif dan kurang transparan dari pemerintah pada saat itu juga berkontribusi terhadap krisis ekonomi. Misalnya, kebijakan subsidi yang tidak terkendali menyebabkan defisit anggaran yang tinggi. 

4. Krisis finansial regional: krisis yang terjadi di beberapa negara Asia tenggara, seperti thailand dan Korea selatan, juga memengaruhi Indonesia. Hal ini menciptakan efek domino yang memperburuk situasi ekonomi di seluruh wilayah. 

Faktor-faktor ini, bersamaan dengan faktor internal dan eksternal lainnya, berkontribusi pada terjadinya krisis ekonomi yang parah di Indonesia pada tahun 1997-1998.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline