Dalam penyampain berita di televisi tidak asal menyampaikan loh,banyak hal yang harus di perhatikan sebelum menyampaikan berita di televisi. Berikut adalah syarat memilih berita di televisi:
1. Actual (aktualitas)
Actual adalah suatu kejadian yang benar benar terjadi dan sedang hangat hangat nya menjadi bahan perbincangan orang banyak setiap peristiwa yang terjadi hal tersebut harus langsung segera di siarkan. Actual bersfiat kekinian atau baru, sebuah berita yang baik adalah bersifat actual karena tidak ada orang yang tertarik melihat berita lama.
2. Proximity (kedekatan)
Kedekatan peristiwa terhadap khalayak secara geografis dan psikologis,kedekatan geografis contohnya berita tentang kebakaran di pasar baru Bekasi, tentu akan lebih menarik bagi orang-orang yang tinggal di Bekasi daripada bagi penduduk Jakarta. Pendekatan Psikologis contohnya, berita tentang pengeboman gereja yang akan lebih menarik perhatian penganut agama Kristen.
3. Prominence (sesuatu yang populer)
Semakin terkenal semakin menjadi bahan berita. Orang atau tempat yang menonjol atau dikenal oleh pemirsa akan menarik berita seperti melibatkan public figure,artis atau idola masyarakat maka beritanya akan semakin bernilai
4. Consequence (akibat)
Segala kebijakan, peraturan, perundangan dan sebagainya yang berakibat menyulitkan atau menyenangkan orang banyak merupakan berita menarik seperti berita mengenai demo omnibus law, menarik banyak perhatian baik indonesia maupun luar negeri dalam waktu dekat ini. Sebab dampaknya sangat besar banyak isu isu yang terdapat dan juga kerusuhan yang terjadi terutama di Indonesia.
5. Conflict (konflik)
Karena sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia, terjadinya konflik akan mengakibatkan perseteruan yang menarik di beritakan konflik merupakan sumber berita yang tak pernah ada habisnya. Peristiwa ketegangan, perang, kericuhan, selalu menarik, termasuk konflik antara artis atau politisi dan konflik antarnegara.