Lihat ke Halaman Asli

Muhamad Faisal Nuriawan

One Of Insan UIN SGD BDG

Urgensi Pendidikan Akhlak di Era Society 5.0

Diperbarui: 14 Desember 2024   22:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Era Society 5.0 adalah sebuah konsep yang dimana masyarakat lebih berfokus pada pemanfaatan teknologi canggih, seperti kecerdasan buatan atau yang biasa disebut dengan AI (Artificial Intelligence), IoT (Internet of Things), dan big data, untuk meningkatkan kualitas hidup manusia secara menyeluruh. Meskipun dengan pemanfaatan teknologi ini menawarkan begitu banyak kemudahan, era ini juga membawa tantangan serius, seperti degradasi moral, individualisme, penyalahgunaan teknologi, dan ketidakseimbangan sosial. Oleh karena itu, pendidikan akhlak menjadi sangat penting sebagai landasan moral dan spiritual di tengah transformasi digital.

Mengapa Pendidikan Akhlak Begitu Penting di Era Society 5.0?

Karena dengan mempelajari dan mengimplementasikan dari pendidikan dan pembelajaran akhlak dapat menjadi solusi untuk masalah-masalah berikut:

1. Untuk mengatasi krisis nilai dan etika: Kemajuan teknologi kerap kali menggeser nilai-nilai luhur ajaran bangsa Indonesia. Pendidikan akhlak menjadi solusi untuk memastikan bahwa inovasi teknologi tetap digunakan sesuai dengan prinsip moral dan kemanusiaan (Humanity).

2. Dapat membentuk karakter yang baik ditengah pesatnya teknologi: Karakter yang berlandaskan akhlak mulia akan membantu individu dalam menghadapi tantangan modern, seperti menjaga kejujuran di dunia digital, mencegah cyberbullying, dan menghindari penyebaran hoaks.

3. Sebagai sarana penyeimbang antara kecerdasan intelektual dan spiritual: Di era Society 5.0 intelektual quition (IQ) sering kali lebih diutamakan. Pendidikan akhlak memastikan keseimbangan antara penguasaan teknologi dengan kecerdasan emosional dan spiritual quition (SQ).

4. Meningkatkan kesadaran sosial: Pendidikan akhlak sebetulnya menjadi sebuah solusi karena dalam metode pembelajaran dan pendidikan akhlak menanamkan nilai-nilai empati, gotong royong, dan toleransi yang sangat penting untuk mencegah polarisasi sosial akibat perbedaan pendapat di ruang digital.

5. Dapat membangun generasi yang berintegritas: Melalui Pendidikan akhlak dapat melahirkan individu yang jujur, bertanggung jawab, dan memiliki komitmen terhadap kebaikan, sehingga teknologi dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat, bukan untuk membawa kita pada awal kehancuran.

Pendidikan akhlak di era Society 5.0 adalah kebutuhan mendesak dan sangat penting sekali untuk dipelajari dan diimplementasikan untuk memastikan bahwa dengan kemajuan teknologi juga tidak mengorbankan nilai-nilai kemanusiaan. Dengan pendidikan akhlak yang kuat, masyarakat akan mampu menjadikan era ini sebagai peluang untuk membangun kehidupan yang lebih baik, bermartabat, dan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline