Lihat ke Halaman Asli

Mhd Yunus

Mhd.yunus

Peran Da'i dalam Berdakwah di Masa Pandemi Covid-19

Diperbarui: 9 September 2020   17:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bismillahirrahma nirrahim

Assalamualaikum warahamatullahi wabarakatuh

Dalam kehidupan ini tentunya tidak ada yang lepas dari yang nama nya musibah dan ujian karena kita hidup penuh dengan ujian dan dengam ujian atau musibah yang datang dapat menguatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada allah swt.

Ditengah ditengah wabah yang melanda negara kita ini yaitu negara indonesia tercinta lagi sibuk sibuknya menghadapi suatu wabah yang bernama corona, bukan saja di negara ini bahkan dunia pun mengalaminya.

Dalam hal tentu saja kita sebagai manusia dan dai tentu tidak bisa tinggal diam saja selain doa yang kita panjatkan tentunya kita juga memerlukan usaha yang cukup dengan menaati protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah seperti ,pakai masker bila keluar rumah, jaga jarak, jaga kebersihan lingkungan

Dalam kondisi sekarang, media saat ini sangat dibutuhkan untuk membantu khalayak Indonesia agar dapat bersikap tenang dan tidak cemas menghadapi isu Virus Corona. Diharapkan media dapat mengkultivasi khalayak dengan tidak memprovokasi pesan-pesan yang membuat masyarakat semakin cemas. Dalam salah satu teori komunikasi yaitu agenda setting menurut Mc.Combs dan Shaw, menjelaskan bahwa media massa memang memiliki kekuatan untuk mempengaruhi bahkan membentuk pola pikir audience yang terkena terpaan informasinya, apa yang dianggap penting media maka itu akan dianggap penting juga oleh khalayak.

Maka disini media dapat berfungsi sebagai pemutus kecemasan masyarakat terhadap isu Corona ini dengan pengemasan pesan yang lebih humanis dan persuasif. Media harus mampu meyakinkan masyarakat Indonesia agar tidak takut, dan bersama-sama memerangi virus Corona, dan media diharapkan selalu memberikan pesan-pesan yang edukatif dalam menyikapi virus ini, sehingga dengan begitu akan mengurangi rasa cemas yang berlebihan yang akan mempengaruhi keadaan psikis khalayak.

Sekian dan terimakasih mudah-mudahan ada mampaatnya bagi sahabat sekalian terutama bagi kami selaku sebagai penulis.

Syukran assalamuaalikum warahmatullahi wabarakatuh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline