Baru kenal udah cinta. Mungkin itu ungkapan yang pas untuk saya setelah mengenal Poundfit. Awalnya saya melihat bahwa olahraga ini mudah, hanya memainkan stik saja, ternyata tidak semudah itu, gaess.
Tubuh harus siap dengan gerakannya yang untuk pemula seperti saya sangat "wow" karena semua badan harus "bergerak". Keberadaan ripstick yang merupakan alat dari olahraga ini menjadi daya tarik tersendiri.
Kalau kalian pernah ikut setidaknya sekali, suara stik diketukkan satu sama lain itu menambah semangat untuk terus bergerak. Yaa seperti pemain drum yang memainkan stik-nya untuk menghasilkan musik dan nada yang harmoni.
Apa itu Poundfit?
Sepanjang yang saya tahu, Poundfit itu olahraga merupakan perpaduan olahraga aerobik dan yoga. Komponen utamanya adalah ripstix (stik) dan musik. Jadi kalau lihat gerakannya tuh seperti menabuh drum karena gerakan stik yang dilakukan.
Olahraga ini cocok untuk yang ingin membakar kalori, hilangi stress dengan gerakan bermanfaat bahkan memberikan kesenangan bagi siapa saja yang melakukannya.
Tip Nge-Poundfit Saat Bulan Puasa di Rumah
Poundfit di bulan Puasa ada kok. Ada kelompok atau komunitas tertentu yang tetap membuka kelasnya. Namun, biasanya malam hari setelah buka puasa. Nah, masalahnya saya tidak mendapat ijin dari pasangan keluar malam karena tiga anak harus dikondisikan belajar dan juga tidur dengan tenang.
Jadinya saya melakukannya di rumah dengan menonton video diri saat ikut kelas sebelum Ramadan datang. Jika memungkinkan juga lihat video Poundfit di Youtube (tapi biasanya tidak lengkap). Namun, sebelum melakukan Poundfit di bulan Ramadan, coba perhatikan dulu hal berikut:
1. Cari Waktu yang Tepat
Di sini bertujuan tidak mengganggu ibadah selama puasa. Kalau misal waktunya ingin dipergunakan untuk memperbanyak tilawah, coba cari waktu lain. Pasti bisa karena melakukan gerakan Poundfit bisa sekitar 30 menit saja sudah cukup. Asalkan rutin karena tubuh penting stretching supaya tidak kaget saat Ramadan sudah berakhir dan sudah mulai masuk kelas Poundfit lagi.
Kalau saya biasanya sebelum tidur atau kalau terlalu lelah, biasanya jelang buka di saat semua urusan dapur selesai. Kalau siang tentu saya sudah tidak sanggup, haha. Haus biasanya...
2. Cek Kekuatan Tubuh
Kalau ada yang merasa 30 menit itu lama, silakan disesuaikan dengan kekuatan tubuh masing-masing. Kalau saya untuk sampai 1 jam pastinya sudah tidak kuat. Biasanya 30 menit atau lewat dikit. Dilakukan dengan rutin pastinya akan tak terasa jika waktu berlalu dengan cepat.