Lihat ke Halaman Asli

M.FITRI FIRDAUS

Mahasiswa Geografi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Analisis Framing Text Terkait 10 Bencana Alam Di Kabupaten Musi Rawas Utara

Diperbarui: 16 September 2024   11:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1-2/dokpri

Penulis:M.Fitri Firdaus

NIM:2410416210014

Prodi:S1 Geografi

Fakultas:Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Mata Kuliah:Penginderaan Jauh

Dosen Pengampu: Dr. Rosalina Kumalawati, S.Si, M.Si.

PENDAHULUAN
Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) berada di Provinsi Sumatra Selatan, Indonesia. Berikut adalah informasi terkait luas dan jumlah penduduknya:

Luas wilayah: Sekitar 6.006,11 km.
Jumlah penduduk: Berdasarkan data tahun 2023, jumlah penduduk di Kabupaten Musi Rawas Utara sekitar 195.000 hingga 200.000 jiwa.
Angka penduduk ini dapat berubah seiring waktu.Luas Wilayah
Kabupaten Musi Rawas Utara memiliki luas sekitar 6.006,11 km. Wilayah ini terdiri dari berbagai lanskap geografis, seperti dataran rendah, hutan, dan perbukitan. Karena letaknya yang strategis, kabupaten ini menjadi penghubung antara Sumatra Selatan dengan provinsi tetangganya. Musi Rawas Utara terbagi menjadi beberapa kecamatan, di antaranya:

1.Rawas Ilir
2.Rawas Ulu
3.Ulu Rawas
4.Karang Jaya
5.Rupit (ibu kota kabupaten)
6.Karang Dapo
7.Nibung

Berdasarkan data terbaru pada tahun 2023, jumlah penduduk Kabupaten Musi Rawas Utara diperkirakan sekitar 195.000 hingga 200.000 jiwa. Angka ini menunjukkan bahwa wilayah tersebut memiliki tingkat kepadatan penduduk yang relatif rendah jika dibandingkan dengan wilayah perkotaan, dengan rata-rata kepadatan penduduk sekitar 32 jiwa per km.
Pertumbuhan penduduk di kabupaten ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti urbanisasi, migrasi, dan perkembangan ekonomi. Sebagian besar penduduknya hidup dari sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan, dengan komoditas unggulan seperti kelapa sawit, karet, dan padi.

Kabupaten Musi Rawas Utara memiliki potensi ekonomi yang berkembang, terutama di sektor perkebunan dan pertambangan. Selain itu, infrastruktur seperti jalan dan fasilitas publik terus dikembangkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Kehidupan sosial masyarakat di wilayah ini masih kental dengan budaya dan tradisi lokal, di mana adat istiadat Sumatra Selatan serta suku-suku lokal memainkan peranan penting dalam kehidupan sehari-hari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline