Lihat ke Halaman Asli

Festival Panen Hasil Belajar Program Guru Penggerak Angkatan 6 Kabupaten Bengkulu Selatan Sukses Digelar

Diperbarui: 2 Mei 2023   16:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak terasa enam bulan sudah perjalanan calon guru penggerak angkatan 6 dalam mengikuti program guru penggerak. Banyak cerita dan pengalaman yang dirasakan oleh masing-masing calon guru penggerak yang sudah dituangkan dalam jurnal refleksi dwimingguan.  Hingga sampailah pada lokakarya terakhir yaitu lokakarya 7 yang dilaksanakan tanggal 29 dan 30 April 2023. Calon guru penggerak menyambut kegiatan lokakarya 7 dengan sukacita. Kegiatan lokakarya 7 dengan tema "Festival Panen Hasil Belajar" Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) Angkatan 6 Kabupaten Bengkulu Selatan berlangsung di Aula SMAN 2 Bengkulu Selatan, Kabupaten Bengkulu Selatan Provinsi Bengkulu.

Dok. pribadi

Kegiatan Panen hasil belajar tersebut dibuka oleh Bupati Kabupaten Bengkulu Selatan, Bapak Gusnan Mulyadi, SE.,MM serta turut dihadiri Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Bapak Sutanto, M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkulu Selatan, Bapak Novianto, S.Sos., M.Si., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Manna, Bapak Ir.Depti Burhani.

Dalam rangkaian acara pembukaan diberikan karya antologi buku yang merupakan kolaborasi dari calon guru penggerak, pengajar praktik dan pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat. Antologi buku berupa puisi dan kisah perjalanan calon guru penggerak. Karya buku diserahkan langsung oleh Calon Guru Penggerak dan Pengajar Praktik kepada Bupati Kabupaten Bengkulu Selatan, Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Bengkulu/yang mewakili, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Manna.

Dalam Lokakarya PGP ini diikuti oleh 8 orang Pengajar Praktik (PP) dan 40 orang Calon Guru Penggerak (CGP) di Kabupaten Bengkulu Selatan; saling berkolaborasi  menampilkan pameran hasil program CGP.

Dok. pribadi

Tiga Calon Guru Penggerak mendapatkan kesempatan untuk  memaparkan best practice mereka selama mengikuti program pendidikan guru Penggerak di sesi kelas berbagi. Tiga calon guru penggerak yang menjadi narasumber adalah Bapak Joni Aristo, S.Pd dari jenjang SD, Ibu Zalna Fitri, M.Pd dari jenjang SMP dan Ibu Meydia Afrina, S.Pd., M.Pd dari jenjang SMA

Adapun tiga best practice yang ditampilkan yaitu Program LADING TAMI (majaLAh dinDING cinTA buMI), OPSI TERIK, Pembelajaran Berdiferensiasi Menggunakan Strategi SMART Berbantuan Media VIFO POLAR.

Berikut beberapa deskripsi materi yang disampaikan ketiga narasumber dalam kelas berbagi:

Program “LADING TAMI” adalah akronim dari majaLAh dinDING cinTA buMI. LADING TAMI adalah program kokurikuler yang dimaksudkan agar murid mampu mengembangkan berbagai sikap positif sebagai wujud pengejawantahan dari profil pelajar pancasila dan membangun kesadaran pentingnya membaca serta meningkatkan kreativitas sesuai dengan potensi, bakat, keterampilan yang dimiliki melalui interaksi positif antar murid, guru, dan orang tua. Program ini dilaksanakan di luar jam pelajaran, di waktu yang telah disepakati oleh murid kelas V SDN 30 Bengkulu Selatan. Program ini dilakukan dengan membuat majalah dinding dengan tema kewajiban menjaga lingkungan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline