"Menggali Kekuatan, Strategi, dan Tantangan untuk Melipatgandakan Nilai dalam Dekade Mendatang"
Bisnis milik keluarga atau Family Owned Businesses (FOB) telah lama menjadi pilar ekonomi global, dan penelitian terkini menunjukkan bahwa FOB yang berhasil dapat menciptakan nilai jangka panjang. Dalam sebuah diskusi yang melibatkan McKinsey dan pemimpin industri, kita menggali elemen kunci yang membedakan FOB berkinerja tinggi dan mengidentifikasi strategi yang dapat membantu mereka melipatgandakan nilai mereka selama dekade mendatang.
Bisnis milik keluarga (FOB) menyoroti peran penting dan ketahanan yang dimiliki oleh bisnis-bisnis ini dalam menghadapi tantangan ekonomi, geopolitik, dan teknologi. FOB memang seringkali menjadi elemen yang terabaikan, tetapi kontribusi mereka terhadap perekonomian global sangat signifikan.
FOB memiliki kemampuan yang baik dalam beradaptasi dan bertahan di tengah ketidakpastian bisnis. Struktur dan praktik terbaik yang dimiliki oleh FOB memberikan fondasi yang solid untuk menghadapi perubahan dan tantangan yang muncul.
Meskipun mungkin ada variasi tingkat dan pendorong kinerja, secara umum, FOB menunjukkan kinerja yang lebih kuat dibandingkan dengan perusahaan yang bukan milik keluarga. Ini dapat mencerminkan fokus jangka panjang, nilai-nilai keluarga, dan tanggung jawab sosial yang lebih besar.
FOB menyumbang lebih dari 70 persen PDB global, menghasilkan omzet yang signifikan, dan bertanggung jawab atas sebagian besar lapangan kerja di seluruh dunia. Kontribusi ini tidak hanya terbatas pada aspek ekonomi, tetapi juga melibatkan dukungan terhadap pendidikan, layanan kesehatan, dan pembangunan infrastruktur di komunitas mereka.
Beberapa FOB telah bertahan dan berkembang selama beberapa dekade, bahkan lebih dari satu abad. Studi ini dapat memberikan wawasan berharga tentang praktik terbaik yang telah mereka terapkan selama bertahun-tahun untuk mencapai ketahanan dan keberhasilan jangka panjang.
Dengan memahami kontribusi dan kinerja FOB, kita dapat lebih menghargai peran mereka dalam ekonomi global dan belajar dari praktik terbaik yang mereka terapkan. Selain itu, ini juga dapat menjadi inspirasi bagi bisnis-bisnis lain untuk mengadopsi strategi yang berfokus pada keberlanjutan, adaptabilitas, dan nilai-nilai jangka panjang.
Penelitian McKinsey mengidentifikasi empat pola pikir kritis yang melekat pada bisnis milik keluarga dan lima tindakan strategis yang membedakan FOB yang berhasil. Fokus pada tujuan selain keuntungan, visi jangka panjang, sikap konservatif terhadap keuangan, dan pengambilan keputusan efisien adalah landasan empat pola pikir ini.