Lihat ke Halaman Asli

Merza Gamal

TERVERIFIKASI

Pensiunan Gaul Banyak Acara

Pengaruh Stabilitas Keuangan Israel di Tengah Konflik Gaza

Diperbarui: 10 Oktober 2023   08:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: Reuters dan File Data Merza Gamal

Konflik dan perang Gaza yang sedang mencengkeram wilayah Israel telah membawa dampak serius pada berbagai aspek kehidupan, termasuk stabilitas keuangan negara itu. Dalam situasi ketidakpastian yang diakibatkan oleh konflik bersenjata, Israel menghadapi tantangan untuk menjaga ekonomi dan keuangan mereka tetap stabil.

Berdasarkan informasi dari Reuters dan analisis sederhana kami, mari kita lihat bagaimana stabilitas keuangan Israel dipengaruhi oleh perang Gaza.

Volatilitas di Pasar Saham dan Obligasi

Saat serangan terjadi, harga saham dan obligasi Israel turun sebanyak 7%, mencerminkan kekhawatiran dan ketidakpastian yang dihadapi pasar keuangan. Namun, pada hari berikutnya, terlihat tanda-tanda pemulihan dengan rebound di indeks saham utama Tel Aviv.

Kondisi tersebut menunjukkan bahwa pasar mungkin merespons positif terhadap upaya-upaya yang diambil oleh pemerintah Israel untuk mengatasi ketidakpastian.

Reaksi Otoritas Keuangan Israel

Bank of Israel, sebagai bank sentral negara tersebut, memainkan peran kunci dalam menjaga stabilitas keuangan.

Pihak otoritas bank telah mengumumkan rencana untuk menjual mata uang asing senilai $30 miliar di pasar terbuka, tindakan yang pertama kali dilakukan oleh bank sentral dalam upaya untuk menjaga stabilitas selama perang dengan Hamas di Gaza.

Kedalaman Cadangan Devisa

Israel memiliki keuntungan besar dalam bentuk cadangan devisa yang mencapai lebih dari $200 miliar, hampir 40% dari Produk Domestik Bruto (PDB) negara tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline