Ramadan, bulan suci umat Islam yang penuh berkah, telah berlalu. Selama Ramadan, banyak di antara kita yang menjalankan shalat tahajud, ibadah sunnah yang dilakukan di waktu malam, dan juga membaca Al Quran dengan khusyuk. Namun, seringkali setelah Ramadan berakhir, semangat kita dalam menjalankan ibadah ini mulai meredup dan terlena. Menjaga shalat tahajud dan tilawah Al Quran setelah Ramadan berlalu adalah suatu langkah penting dalam mempertahankan ibadah kita sepanjang tahun.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk tetap menjaga shalat tahajud dan tilawah Al Quran agar kita tetap menjadi mukmin sejati sepanjang masa. Salah satu kunci utama dalam menjaga shalat tahajud dan tilawah Al Quran adalah ikhlas dalam niat.
Ingatlah bahwa ibadah ini adalah bentuk pengabdian kita kepada Allah semata, dan bukan untuk pujian atau pengakuan dari orang lain. Niatkanlah ibadah ini hanya untuk mencari keridhaan Allah semata, tanpa mengharapkan apapun selain pahala dari-Nya. Dengan niat yang ikhlas, ibadah kita akan menjadi lebih bernilai di hadapan Allah.
Setelah Ramadan berakhir, tantangan terbesar adalah menjaga disiplin dalam menjalankan shalat tahajud dan tilawah Al Quran. Tetapkan jadwal ibadah yang tetap dan berpegang teguh padanya. Jangan biarkan kenyamanan atau kesibukan sehari-hari menghalangi Anda untuk menjalankan ibadah ini. Buatlah komitmen untuk konsisten dalam menjaga shalat tahajud dan membaca Al Quran, meskipun tantangan datang.
Ingatlah terus manfaat dan keutamaan shalat tahajud dan tilawah Al Quran. Renungkan betapa besar anugerah Allah kepada kita yang diberikan kesempatan untuk beribadah kepada-Nya. Ibadah ini memiliki banyak manfaat, seperti mendekatkan diri kepada Allah, memperoleh pahala yang berlipat ganda, meningkatkan iman dan kualitas hidup spiritual, serta memperbaiki hubungan dengan Allah dan sesama manusia. Dengan menyadari manfaat dan keutamaan ibadah ini, kita akan semakin termotivasi untuk tetap menjalankannya.
Bergabung dalam kelompok ibadah atau memiliki teman seiman yang juga menjalankan shalat tahajud dan tilawah Al Quran dapat memberikan motivasi dan dukungan. Anda bisa mencari teman seiman atau kelompok komunitas yang memiliki kebiasaan serupa, atau bahkan membentuk kelompok ibadah sendiri dengan teman-teman terdekat atau keluarga. Dalam kelompok ini, Anda dapat saling mengingatkan, memotivasi, dan berbagi pengalaman serta tantangan dalam menjalankan ibadah ini. Dukungan sosial dapat membantu Anda tetap konsisten dalam menjalankan shalat tahajud dan tilawah Al Quran.
Selain dukungan dari kelompok ibadah, menciptakan lingkungan sekitar yang mendukung juga penting dalam menjaga shalat tahajud dan tilawah Al Quran. Hindari lingkungan yang cenderung mengganggu ibadah, seperti terlalu banyak hiburan atau gangguan lainnya di malam hari. Sebaliknya, ciptakan lingkungan yang tenang, nyaman, dan menginspirasi untuk beribadah. Anda juga dapat mengatur pengingat atau pengaturan alarm untuk membantu Anda bangun di waktu tahajud dan mengatur waktu khusus untuk membaca Al Quran setiap hari.
Di samping konsisten dalam menjalankan shalat tahajud dan tilawah Al Quran, teruslah meningkatkan kualitas ibadah kita. Bukan hanya sekadar rutinitas mekanis, tapi benar-benar menghayati dan mengkhusyukan ibadah kita. Fokus pada kualitas, bukan hanya kuantitas ibadah. Tingkatkan pemahaman kita terhadap Al Quran dan artinya, serta berupayalah untuk menghadirkan hati, pikiran, dan jiwa kita dalam setiap ibadah kita. Semakin berkualitas ibadah kita, semakin besar pula dampaknya dalam meningkatkan iman dan ketakwaan kita.
Image: Tingkatkan pemahaman kita terhadap Al Quran dan artinya walaupun Ramadan berlalu (by Merza Gamal)
Istighfar atau memohon ampunan kepada Allah serta berdoa untuk kekuatan dan bimbingan-Nya merupakan hal yang penting dalam menjaga shalat tahajud dan tilawah Al Quran. Kita manusia tidak luput dari kesalahan dan kelemahan, oleh karena itu, beristighfar dan berdoa untuk terus diberikan kemampuan dan kekuatan untuk menjalankan ibadah ini adalah langkah yang penting. Jangan pernah merasa puas dan terlena, tetapi tetap rendahkan diri dan memohon ampunan serta bimbingan Allah dalam menjaga ibadah kita.