Lihat ke Halaman Asli

Merita Dewi

Penulis Amatiran

Khitan Saat Masih Bayi Ternyata Aman dan Banyak Manfaatnya, Boleh Banget Nih Dicoba

Diperbarui: 20 Mei 2024   23:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay/esudroff

Khitan atau yang lebih dikenal dengan sebutan sunatan yang diuraikan dalam tulisan singkat ini dikhususkan untuk anak laki-laki. Dalam Islam, para ulama umumnya menghukumi wajib perkara khitan, yang biasanya akan ditunaikan oleh para orang tua saat sang anak masih kecil. 

Belakangan, dunia kesehatan menggalakkan edukasi bahwa melaksanakan khitan saat masih bayi ternyata lebih banyak manfaatnya sekaligus minim drama pasca khitan. Ditambah dengan kecanggihan teknologi masa kini seperti khitan dengan metode laser beserta berbagai obat yang diberikan guna mempercepat penyembuhan. 

Pengetahuan seperti ini sangat penting untuk diketahui para orang tua yang baru mempunyai anak laki-laki, pasangan yang akan atau baru saja menikah, maupun orang tua terdahulu yang masih mempertahankan budaya lama. 

Umumnya memang khitan dilaksanakan saat anak sudah bersekolah, dengan dalih bahwa di usianya tersebut sudah lebih tahan terhadap rasa sakit. Namun jangan salah, saat masih bayi pun sudah memiliki daya tahan tubuh yang sangat baik dan lebih cepat pulih.

Sebagai bahan pertimbangan para orang tua yang akan mengkhitan sang buah hati, di bawah ini terdapat beberapa manfaat jika melaksanakannya saat masih bayi. 

1. Pemulihan pasca operasi jauh lebih cepat

2. Saat disunat, jauh lebih tahan sakit dan tidak banyak merengek

3. Terhindar sejak dini dari terkena potensi penyakit seputar kelamin yang umumnya disebabkan kurang bersihnya membersihkan bekas buang air kecil

4. Anak tidak stres karena kepikiran akan disunat

5. Biaya sunat yang lebih murah

6. Anak tidak akan menuntut macam-macam seperti PS 5, sepeda listrik, dan lain sebagainya sebagai kompensasi mau disunat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline