Lihat ke Halaman Asli

Kebudayaan Jepang Manga Anime

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebudayaan jepang bukan lagi suatu hal yang jarang, salah satunya manga dari anime.Kebudayaan manga anime ini begitu berkembang. Banyak manga anime yang kemudian dibuat dalam sebuah film. Anime pertama yang mencapai kepopuleran yang luas adalah Astro Boy karya Ozamu Tezuka pada tahun 1963. Pengaruh kebudayaan manga anime tercermin  juga dalam: 1.    Cosplay (コスプレ Kosupure?) adalah istilah bahasa Inggris buatan Jepang (wa sei-eigo) yang berasal dari gabungan kata "costume" (kostum) dan "play" (bermain).Cosplay berarti hobi mengenakan pakaian beserta aksesori dan rias wajah seperti yang dikenakan tokoh-tokoh dalam anime, manga, manhwa, dongeng, permainan video, penyanyi dan musisi idola, dan film kartun. 2. Dorama (bahasa Jepang: ドラマ) adalah serial drama televisi Jepang yang disiarkan di stasiun TV Jepang. Dorama memiliki berbagai macam jalan cerita seperti kehidupan sekolah, komedi, misteri, kisah detektif dan lain-lain. Tentu Anda ingat beberapa dorama, misalnya : Gokusen. 3.    J-music (Japanese music) Seperti music pada umumnya. Japanese music terditi dari berbagai macam aliran musik, seperti pop, rock dan sebagainya. Mungkin Anda salah satu penggemarnya? (Mew)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline