Lihat ke Halaman Asli

Andayo Ahdar Notes

menulis, membaca satu paket untuk melihat bangsa

Efek 17 Agustus, Juara Harapan Bangsa

Diperbarui: 18 Agustus 2022   11:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Khalid juara 2 dengan Hadiah paling besar (Dokpri)

Pada suatu sore di Minasa Upa Blok N.  17 Agutus 2022.Pelataran Halaman Belakang Masjid Al Furqan Blok N. Niatnya hanya main  di lapangan dan menonton event perlombaan dan pertandingan. Khalid, Jery,Khaulah dan Aisyah  bergegas dan tak mau ketinggalan dengan meriahnya lomba. Ternyata panitia lomba masih mendata dan mempersilahkan anak-anak  yang belum mendaftar untuk ikut lomba dan bertanding.

Maka mereka pun di daftarkan. 'Hore, pekik mereka kegirangan". Maka berkompetisilah mereka. Event lomba seperti dengan   di tempat lain. Lari karung, lari kelereng, lomba makan kerupuk dan lomba memasukkan paku atau pensil kedalam botol. Mereka girang dan bahagia. Suasana riuh dan gegap gempita.  Anak kecil hingga dewasa terlihat 'merdeka' dalam senyum dan tawa yang larut. Masalah atau beban hidup seakan terlupakan sejenak. Sesekali pekik merdeka dari lirik lagu hari Merdeka.

'Merdeka, sekali merdeka tetap merdeka selama hayat dikandung badan

Kita tetap setia,setia membela negara kita'

Menjelang maghrib acara masih berlangsung. Khalid berlaga di event lomba masukkan paku ke dalam botol. Dengan lincah dan cekatan, ia memasukkan paku yang di ikatkan benang yang dipasangkan pada pinggangnya. Dengan cermat "masuk'. Lalu berlari Khalid namun ternyata seper sekian detik, Fadhil mendahulkuinya. Khalid mendapatkan peringkat kedua. "Hore,hore,hore".  Sementara Jery, Khaulah dan Aisyah berlomba meski tidak mendapatkan juara.

Tibalah masa pemberian hadiah. Mc lomba membacakan juara dari setiap event lomba. 

" dalam setiap lomba ada yang juara satu, dua, tiga serta juara harapan satu dan dua. Namun bagi yang belum mendapatkan juara. Kalian tetap juara harapan. Yaitu juara harapan bangsa," Tawa anak-anak serta tepuk tangan bergemuruh.

Saat penerimaan hadiah khususnya event yang Khalid ikuti, para penonton heran mengapa hadiah dari juara kedua lebih besar dari yang pertama. Dan tidak tidak terjawab azan maghrib berkumandang. Khalid, Jery, Khaulah dan Aisyah bergegas pulang  dengan senyum penuh  kemenenangan. 

Di depan pintu rumah. Khaulah bertutur "Ummi, buka pintunya". Namun saat itu Nenek yang sedang duduk dikursi sambil menonton TV bergegas membuka pintu.yang masih terkejut, ada apa anak-anak tidak biasanya teriak sambil minta pintu dibuka. Dan surprise. Barusan Khalid dapat haidah besar. Ummi, nenek dan kakaknya girang, masya Allah. Dan mereka bersama-sama membuka hadiah yang penuh misteri itu. Dan Alhamdulliah ternyata meja belajar lipat dan botol minuman yang Indah. Khalid pun berkata pada adiknya Khaulah.

"Khaulah,inio untukmu". Sambil menyodorkan botol minuman yang cantik itu.

Bahagianya anak-anak, efek 17 Agsutus, mereka merdeka bersama kawan-kawannya apalagi bila dapat juara. merdeka!!!




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline