Lihat ke Halaman Asli

Tipe-tipe Mahasiswa Pejuang Skripsi

Diperbarui: 10 Februari 2020   09:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Mahasiswa via KOMPAS.com

Skripsi masih menjadi teror menakutkan bagi kebanyakan mahasiswa di seluruh Indonesia. Tidak heran jika banyak mahasiswa yang dirundung pilu dan galau akibat skripsi. Akibatnya, banyak yang berimajinasi kalau skripsi ditiadakan dari muka bumi ini. Sebagai mantan pejuang skripsi, saya peka sekali terhadap huru hara yang terjadi didalam hati dan pikiran teman-teman seperjuangan saya dulu (termasuk saya). Pada akhirnya huru hara tersebut berujung pada penelitian dan analisa sederhana saya terhadap tipe-tipe atau karakteristik para pejuang skripsi pada masanya seperti berikut:

1. Galau Merana

Tipe pertama adalah tipe yang suka mencurahkan kegalauan akibat skripsi di medsos. Pagi, siang, sore, malam, mereka habiskan kesakitan mereka untuk curhat di insta story atau WA story. Bentuk galaunya juga bermacam-macam, mulai dari galau karena bingung mau nulis apa, bingung dengan judul, bingung dengan teori, bingung dengan objek penelitian, dan yang paling parah adalah memaki-maki dospem sendiri di medsos.

Tujuannya juga macam-macam, yang pasti supaya curhatannya dilihat followers dan teman-teman kampusnya. Ada juga yang ingin menggaet rasa simpati dan sekutu yang bernasib sama dengannya supaya tidak merasa sakit sendirian. Yang ambigu dari tipe ini adalah, saking seringnya ngepost kegalauan di medsos, mereka tak kunjung mengerjakan skripsi. Percayalah, sesusah apapun, skripsi itu dikerjain bukan ditangisin.

2. Tauberes

Ini bukan anak perusahaan Garuda loh ya. Mahasiswa yang masuk kedalam tipe ini adalah mereka yang tidak pernah kelihatan mengerjakan skripsi, ngomongin skripsi, bimbingan skripsi, apalagi bikin status galau soal skripsi. Mereka adalah yang selalu tenang, optimis, dan sistematis. Mereka cenderung mengerjakan skripsi dengan matang untuk meminimalisir revisi dan bimbingan yang berulang-ulang. Alhasil Cuma lima kali bimbingan langsung acc. Tau tau udah beres saja dan tinggal sidang. Sungguh mengintimidasi teman-temannya.

3. Kepoers

Bukan Kepopers ya gaes, tapi kepoers. Yang masuk dalam spesies ini adalah mereka yang kepo abis dengan skripsi teman-temannya. Tipe ini biasanya selalu bertanya tentang kemajuan skripsi teman-temannya dimanapun, kapanpun, dan dalam kondisi apapun. Pertanyaan-pertanyaan yang paling sering mereka tanyakan seperti,

"eh skripsi lu udah sampe mana?"

"eh lu udah bimbingan berapa kali?"

"eh lu udah sampe BAB berapa?, pasti udah banyak ya?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline