Lihat ke Halaman Asli

Apa itu Feng Shui?

Diperbarui: 17 Desember 2016   22:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Feng shui (風水) adalah ilmu topografi kuno dari Cina yang mempercayai bagaimana manusia dan surga (astronomi), serta bumi (geografi) dapat hidup dalam harmoni untuk membantu memperbaiki kehidupan. Qi terdapat di alam sebagai energi yang tidak terlihat. Qi dialirkan oleh angin dan berhenti ketika bertemu dengan air maka dua kata Feng (風) berarti Angin dan Shui (水) berarti Air.

Qi (arti energi) terdiri dari 2 sisi, yaitu Yin dan Yang, dimana Yin sebagai energi negatif (-) dan Yang sebagai energi positif (+). Kedua Qi ini berpadu untuk selalu harmonis dalam alam. Dalam Taoisme, lambang yin-yang selalu digambarkan sebagai berikut :

Ilmu Feng Shui paling sering digunakan dalam menentukan hari baik, tempat tinggal dan tata cara mengatur interior dimana semua diposisikan untuk bisa harmonis, apabila ada satu tempat yang kelebihan energi Yin (Yin Qi) maka akan diletakan sesuatu yang bersifat energi Yang (Yang Qi) untuk saling melengkapi.

Ke-harmonis-an alam bersatu dalam lingkungan terdekat dipercaya membawa hoki dan nasib baik sehingga saat ini, di dalam pembangunan hotel, rumah makan, atau tempat keramaian apa pun selalu menggunakan ilmu Feng Shui terutama di negara Asia seperti Hong Kong, Singapore, Malaysia, Cina dan sebagainya.

Ilmu Feng Shui diselaraskan dengan unsur element yang ada di dalam alam yaitu unsur Air, Api, Tanah, Kayu dan Logam, unsur itulah yang dipercaya dalam astrology Cina sebagai unsur dasar alam semesta.

Contoh paling dasar dalam ilmu Feng Shui adalah dilarang adanya cermin yang menghadap ke kasur utama (tempat tidur) karena cermin mengandung unsur Yin maka pada saat tidur energi Yang akan diserap oleh energi Yin sehingga sangat tidak disarankan adanya cermin yang langsung menghadap ke tempat tidur.

Contoh lain adalah letak bangunan rumah selalu diatas dari posisi jalan, jika diperhatikan dalam usaha atau bisnis maka arti dari Feng Shui ini adalah supaya memudahkan pelanggan mampir ke tempat usaha kita karena lebih terlihat. Jika posisi bangunan rumah berada dibawah jalan maka hal tersebut tentunya lebih sulit terlihat atau terjangkau.

Jadi penerapan ilmu Feng Shui bukan semata-mata karena alam supernatural tetapi jika diaplikasikan lebih lanjut semua hal bisa diterima oleh akal logika yang disesuaikan dengan dunia modern.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline