Jakarta - Imajin, sebuah startup yang berfokus pada pengembangan teknologi manufaktur, telah menandatangani perjanjian kerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) untuk mendorong inovasi di bidang hardware dan bioteknologi. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) ini dilakukan di tengah berlangsungnya Tech Link Summit 2024 di Jakarta.
Kerjasama ini menegaskan komitmen Imajin dalam mendukung penelitian dan pengembangan (R&D) yang berfokus pada teknologi mutakhir. "Kami yakin bahwa kerjasama dengan ITS akan membawa hasil yang signifikan dalam pengembangan produk inovatif di bidang hardware dan bioteknologi," ujar Chendy Jaya, CEO & Co-founder Imajin.
Dengan adanya Imajin Advanced Manufacturing Center (IAMC) yang dilengkapi dengan teknologi canggih, kerjasama ini akan mendukung penciptaan produk-produk yang inovatif dan berkualitas tinggi, yang dapat memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun internasional.
Imajin adalah startup manufaktur yang menyediakan solusi bagi Industri Kecil Menengah (IKM) di Indonesia. Melalui platformnya, Imajin menawarkan berbagai layanan, termasuk Quality Assurance, manajemen proyek, dan penjualan bahan baku bersertifikasi. Dengan visi untuk mendukung inovasi lokal, Imajin terus berupaya meningkatkan daya saing produk manufaktur Indonesia di pasar global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H