Lihat ke Halaman Asli

Melinda Harumsah

Writer Islam Kaffah

Pejuang Generasi Sandwich dalam Peradaban

Diperbarui: 11 November 2024   21:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

detik.com

Masa remaja merupakan masa transisi, dari fase anak-anak menuju dewasa. Dimana pada masa itu dapat merubah psikologis seseorang tidak stabil dengan signifikan. 

Ya, masa remaja adalah fase yang tepat untuk menghabiskan waktu dengan kegiatan positif, agar bisa menjadi pribadi yang berguna dan produktif.

Tapi masa remaja saat ini, banyak sekali anak muda yang menghabiskan waktunya demi untuk keluarga.

Mereka rela menunda cita-cita dimasa muda, demi untuk menghabiskan waktu agar bisa membantu keluarga. Mengesampingkan kebutuhan pribadi demi untuk memprioritaskan kebutuhan keluarganya. 

Maka tak jarang kenyataan ini bersinggungan dengan kesehatan mental seseorang. Lalu apakah hal ini bisa kita hindari atau ada jalan yang lebih baik lagi?

Di balik layar kehidupan sosial media yang tampak sempurna, tersimpan jeritan diam yang tak terdengar. Krisis kesehatan mental pada remaja Indonesia semakin mengkhawatirkan, menjadi ancaman serius bagi generasi penerus bangsa.

Survei Kesehatan Indonesia (2023), mengungkapkan depresi sebagai penyebab utama disabilitas pada remaja, dengan generasi Z (15-24 tahun) tercatat paling rendah dalam mengakses pengobatan. 

Kondisi ini dapat memicu peningkatan masalah sosial seperti bunuh diri dan penyalahgunaan zat terlarang. Pemahaman yang baik mengenai faktor penyebab depresi pada kelompok ini menjadi kunci penting dalam penyusunan strategi intervensi (Kemenkes, 2023).

Di sisi lain hari ini generasi sandwich terjebak dalam gaya hidup rusak, mulai dari FOMO, konsumerisme, hedonism.

Kenapa sandwich itu menjadi permasalahan? 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline