Lihat ke Halaman Asli

Meliana Aryuni

Penulis pemula yang ingin banyak tahu tentang kepenulisan.

Buruknya Kelakuan Pelajar Zaman Ini

Diperbarui: 21 November 2022   12:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Instagram @komunitaspedulibullying

Menyedihkan sekali tayangan yang saya lihat 2 hari ini di Kumparan.com, Suara.com, dan beberapa media online lainnya. Tayangan yang menampilkan tindak kekerasan para pelajar di beberapa tempat. Saya pribadi mengecam keras atas tindakan seperti itu.

Tayangan pertama adalah ulah dari segelitir pelajar yang sengaja memasangkan helm ke salah satu pelajar yang sedang duduk, lalu seorang pelajar dari belakang memukul dan menendang pelajar berhelm itu hingga terjatuh.

Tayangan pertama, yaitu ada beberapa pelajar di Tapanuli Selatan terdengar tertawa saat menendang seorang nenek di tepi jalan. Entah apa yang dilakukan oleh si nenek ini (dari salah satu sumber beliau adalah ODGJ). Padahal ODGJ juga manusia, 'kan? Para pelajar ini menghentikan motornya di tepi jalan, lalu salah satu pelajar yang berada di depannya menendang si nenek hingga membuat nenek itu terjatuh ke aspal. Sungguh tidak terlihat sedikit pun rasa kemanusiaan di antara pelajar ini. Tega sekali, coba kalau mereka berpikir yang ditendang itu adalah ibu mereka?

Kedua kejadian tadi hanya sebagian kecil yang dipublikasikan. Padahal, dalam dunia nyata perilaku preman seperti ini kerap kali terjadi, seperti perkelahian antar pelajar karena memperebutkan pacar, pemalakan, saling sahut atau ejek-mengejek yang berujung perkelahian, dan masih banyak yang lainnya.

Miris, satu kata yang bisa saya sematkan untuk perilaku buruk tersebut. Para pelajar dengan statusnya sebagai orang yang diberikan ilmu seharusnya tidak melakukan tindakan tidak terpuji itu. Namun, kenyataannya mereka menjadi preman dan penentu hukuman di antara teman-temannya.

Siapa yang Salah?

Akan banyak perdebatan dalam menentukan siapa yang harus disalahkan bila pelajar itu melakukan tindak kejahatan? Apakah orang tua yang salah? Mungkinkah guru? Dapatkah masyarakat juga memiliki andil dalam tindak kekerasan pada pelajar ini?

Para orang tua dan guru pasti tidak ingin disalahkan bila anak atau siswanya bermasalah. Mereka akan menuding kalau mereka tidak berbuat salah. Padahal, bila dirunut, maka ada jejak mereka padanya. Namun, kita perlu menyelidiki apa yang sesungguhnya terjadi. Apakah  kurikulum juga mempengaruhi perilaku buruk pelajar ini?

Keluarga, Pondasi Utama Pembentukan Perilaku Anak

Seorang anak akan meniru pada perilaku kedua orang tuanya. Sebab, sampai usia 5 tahun anak-anak akan diasuh dan dididik sepenuhnya oleh orang tua. Pada masa ini orang tua yang memahami tentang mendidik pasti akan memberikan pendidikan yang baik untuk anaknya dalam bentuk perbuatan nyata.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline