Lihat ke Halaman Asli

Melcya Putri

Mahasiswa

Bahasa dan Teknologi Evolusi Terjemahan dalam Era Digital

Diperbarui: 13 September 2024   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkembangan teknologi telah membawa perubahan besar dalam  menerjemahkan bahasa. Berikut adalah beberapa aspek utama dari terjemahan dalam konteks digital:

  1. Terjemahan Mesin (Machine Translation):

    • Sistem Terjemahan Awal: Sebelum era digital, bergantung pada aturan gramatikal dan kamus. Sering kali menghasilkan terjemahan yang kaku dan kurang alami.
    • Neural Machine Translation (NMT): Dengan kemajuan dalam pembelajaran mendalam (deep learning), sistem terjemahan berbasis jaringan saraf (neural networks) kini mampu menghasilkan terjemahan yang lebih akurat dan alami.
  2. Korpus dan Data Besar:

    • Penggunaan Korpus: Teknologi digital memungkinkan pengumpulan dan analisis korpus teks yang sangat besar. Data ini digunakan untuk melatih model terjemahan, meningkatkan kualitas dan akurasi.
    • Penerapan Big Data: Dengan data yang sangat besar, algoritma terjemahan dapat belajar dari konteks yang lebih luas dan memahami nuansa bahasa dengan lebih baik.
  3. Penerjemahan Otomatis Berbasis Kecerdasan Buatan (AI):

    • Konteks dan Nuansa: AI dan machine learning meningkatkan kemampuan sistem terjemahan untuk memahami konteks dan nuansa bahasa, menghasilkan terjemahan yang lebih relevan dan sesuai dengan situasi.
    • Adaptasi dan Pembelajaran: Sistem terjemahan kini dapat terus belajar dan beradaptasi dari umpan balik pengguna serta data baru, meningkatkan performa mereka dari waktu ke waktu.
  4. Aplikasi dan Integrasi:

    • Aplikasi Mobile: Terjemahan otomatis kini tersedia melalui aplikasi mobile, memudahkan pengguna untuk menerjemahkan teks dalam waktu nyata dan di mana saja.
    • Integrasi dalam Platform: Banyak platform digital, seperti media sosial dan perangkat lunak produktivitas, mengintegrasikan fitur terjemahan untuk memfasilitasi komunikasi lintas bahasa.
  5. Tantangan dan Masalah:

    • Kualitas Terjemahan: Meskipun teknologi telah berkembang pesat, masih ada tantangan dalam menerjemahkan bahasa yang sangat berbeda dalam struktur dan budaya.
    • Keamanan dan Privasi: Penggunaan data untuk melatih sistem terjemahan memunculkan kekhawatiran mengenai keamanan dan privasi data pribadi.

  6. Masa Depan Terjemahan:

    • Terjemahan Berbasis Konteks: Kemajuan di masa depan mungkin akan memungkinkan terjemahan yang lebih kontekstual dan personal, dengan mempertimbangkan gaya bahasa dan preferensi individu.
    • Interaksi Manusia-Mesin: Perkembangan dalam teknologi interaksi manusia-mesin dapat menghasilkan sistem terjemahan yang lebih intuitif dan responsif terhadap kebutuhan pengguna.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline