Lihat ke Halaman Asli

Melati Dwi Laura

pelajar di SMA Muhammadiyah Labuhan batu Utara,sumut

Sebuah Pertemuan

Diperbarui: 13 November 2023   23:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

"Kak,disini kan??",ucapku pada seseorang dikala itu. Pagi itu menjadi awal pertemuan kami, yakinlah setiap pertemuan kita dengan siapa pun itu,sudah Allah atur terlebih dahulu skenario nya. Ahad,12 November 2023 aku mengikuti sebuah forum kajian,suatu kajian yang di dalamnya terdapat para mentor-mentor yang sangat MaasyaAllah dan luar biasa.

Kak Novi, seorang aktivis dakwah,seorang yang berbeda dan berhasil menarik serta mencuri-curi hati dan pandangan ku dikala itu. Saat Malam hari sebelum kajian (tepatnya malam Ahad/Minggu),aku menghubungi seorang administrasi pendaftaran peserta kajian. Ya,benar,orang yang kuhubungi malam itu adalah kak Novi. Aku menghubungi beliau untuk mendaftar sebagai peserta kajian. Dari cara beliau membalas chat ku saja,rasanya gimana gitu. 

Keesokan harinya,beliau kembali menghubungi ku dan bertanya "dek,jadi datang kan?". Jadi kak,ucapku. Tak lama aku langsung bergegas menuju lokasi tempat diadakannya kajian tersebut. Dengan PD nya,aku memasuki sebuah gang yang ku kira sudah benar bahwa itu gangnya,dan aku mencari-cari dimana alamatnya. Setelah hampir 10 menit tak kutemukan lokasi tersebut,aku langsung menghubungi kak Novi dan bertanya dimana sebenarnya alamatnya. Dan ternyata oh ternyata, benar dugaan ku,bahwa aku telah salah memasuki gang. Kemudian kak Novi menelponku dan memberi tahu dimana tempatnya.

Tanpa berpikir panjang lebar,Aku langsung mengikuti arah jalan yang diberitahu oleh kak Novi. Setelah kutemukan gang/simpangnya, aku terus saja memasuki gang itu. Alhamdulillaah,tak berapa lama akhirnya ketemu juga dengan lokasi kajian yang kucari-cari. Sesampainya ditempat kajian,aku disambut hangat oleh kedua orang kakak-kakak yang menggunakan jilbab berwarna merah. Dan salah satunya mengatakan "Melati yaaa?", Iya kak jawabku,dan aku langsung menyalam Mereka dan masuk kedalam rumah diadakannya kajian itu. Sebelumnya aku gak nyangka bahwa itu toh yang namanya kak Novi. 

Setelah mengisi daftar hadir,dan duduk ditempat yg telah disediakan, masuklah pembacaan ayat suci Alquran. MC menyampaikan bahwa yang akan membacakan ayat suci tersebut adalah kak Novi. Nah,sejak itulah aku baru tahu bahwa itu yang bernama kak Novi. 

Kak Novi orangnya baik,ramah,lemah lembut, positive vibes,dan memang se welcome itu ternyata. Padahal aku hanya orang baru,yang baru saja bergabung bersama Mereka dalam kajian. Setelah selesai kajian,aku langsung berpamitan kepada para panitia terutama kak Novi. Alhamdulillah kami masih terus berkomunikasi melalui wa. Jujur, sebenarnya aku bingung harus memanggil beliau dengan sebutan Kakak atau ibu. Jika memanggil kakak rasanya kayak gimana gitu,hehe. 

Allah itu memang baik banget yaa. Setiap orang yang Allah izinkan mengisi kehidupan kita,pasti sudah ada kebaikan di dalamnya yang telah Allah persiapkan.

Dan terakhir untuk Kak Novi, sehat-sehat selalu kak,semoga Allah selalu Memuliakan kakak, bersyukur Allah pertemukan dengan orang-orang hebat yang sangat sangat MaasyaAllah seperti kakak. 

Inilah cerita pertemuan singkatku kemarin dengan seseorang berhati baik dan pemilik tatapan indah itu,yang telah membuatku jatuh hati padanya.

Salam literasi,




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline