Lihat ke Halaman Asli

Melani Novita Sari

Penulis, Pembaca, Pemimpi....

Payung Kelabu

Diperbarui: 2 Juli 2023   15:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Payung Kelabu

Rona langit seperti kulit jeruk yang ranum
Putaran waktu terus menyongsong malam
Hiruk pikuk dunia mulai tenggelam dalam pergantian jam

Satu persatu toko mulai tutup
Jendela-jendela rumah dikunci rapat
Hanya satu yang masih setia menunggu harap
Dia ...

Aku masih tetap sama dalam raga yang lama
Tiada berbeda kecuali telah hilang lebur dan sirna
Aku masih menunggu dengan sabar yang lama
Tiada berbeda kecuali payung yang dimakan masa

Engkau selalu ada dalam doa
Meski semuanya sudah tidak sama lagi
Engkau selalu ada dalam hati ini
Meski rumahmu bukan aku lagi

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline