Lihat ke Halaman Asli

Meksi Lamu

Menulis opini

Mengatasi Masalah dalam Dunia Persahabatan

Diperbarui: 17 Januari 2022   21:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan manusia lain untuk bertahan hidup di dunia ini. Dalam hal ini manusia membutuhkan seorang manusia lain yang menurutnya nyaman berhubungan denganya sehingga terjadi pertemanan ataupun persabahatan karena persahabatan merupakan hubungan yang membuat dua orang atau lebih menghabiskan waktu bersama, berinteraksi dengan berbagai situasi, tidak mengikut sertakan orang lain dalamhubungan tersebut dan saling memberikan dukungan emosional. 

Namun dalam hubungan pertemanan tentu akan ada konflik di dalamnya. Tetapi terkadang konflik dapat memperkuat ikatan antara Anda dengan individu lain. Dalam sebuah pertemanan konflik memang biasa, tetapi jarang juga konflik berakhir dengan sebuah peningkatan dari pertemanan biasa menjadi sebuah persahabatan yang kuat. Banyak faktor yang bisa menimbulkan sebuah konflik antara anda dan teman Anda. Yang paling umum adalah 

Egois 

Jarang berkomunikasi 

Jarang bertemu 

Cemburu terhadap teman barunya 

Menyukai gebetan yang sama

 Banyak orang yang memutuskan untuk menjauh dari sahabat agar konflik dapat segera diatasi. Namun, itu bukanlah cara tepat untuk mengatasi. Dan tidak ada salahnya Anda perlu tahu cara di mana konflik ini bukan membuat persahabatan menjadi hancur tetapi konflik dengan teman dapat membantu Anda meningkatkan persahabatan. 

1. Kejujuran dan kebaikan Rasa-rasanya prilaku jujur dan kebaikan seseorang itu laksana sepasang sandal jepit kan? Begitu kejujuran dan kebaikan tidak bisa dipisahkan karna kedua akhlak ini saling berhubungan satu sama lain. Dalam Persahabatan yang sehat salah satu yang memungkinkan setiap individu ada dalam hubungan dengan keaslian dan integritas. Untuk melakukan ini, setiap orang harus percaya bahwa mereka dapat mengekspresikan apa yang mereka pegang sebagai kebenaran di ruang yang aman. Meskipun Anda dan teman Anda mungkin tidak setuju, Anda dapat mengekspresikan ketidaksetujuan Anda dengan cara yang penuh respek dan penuh perhatian. 

2. Mengembangkan empati Empati adalah pengalaman mengidentifikasi dengan atau mengalami pikiran, gagasan, dan / atau perasaan orang lain. Yang dimana kita Mampu untuk menyedarkan diri dan menerima, menahan perbedaan orang lain membutuhkan sejumlah empati. Ini berarti bahwa Anda menghubungkan beberapa bagian dari pengalaman internal Anda dengan pengalaman teman Anda untuk lebih memahami realitasnya. Ini berdampak langsung pada bagaimana Anda terlibat dengan dan memperlakukan teman-teman Anda. 

3. Mengembangkan Keterampilan Pemecahan Masalah Menurut Tracy Asamoah MD, seorang psikiater dalam laman psychologytoday menuliskan bahwa, resolusi konflik dalam hubungan adalah keterampilan hidup yang penting. Di sebuah sekolah kerap ada "pembicaraan damai" yang diadakan antara siswa yang menemukan diri mereka pada jalan buntu. Seperangkat keterampilan ini dapat membantu mengelola situasi sulit di rumah, kantor, dan di semua hubungan pribadi kita. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline