[caption id="attachment_95141" align="alignleft" width="212" caption="illustrasi..google.com"][/caption] Nah suatu hari si sada sedang bermain ke discotik. Kali ini dia sedang ingin minum bir. Nah di sana ia bertemu dengan seorang bartender yang bermuka seram dan kelihatan agak sombong. Si sada memang agak disepelekan oleh si bartender karena gaya si sada yang pasaran dan kelihaatan bokeknya. Karena kesal si sadapun keluar sebentar. Tak lama kemudian diapun masuk dan bertemu bartender itu lagi.
Si sadapun mengajak si bartender untuk taruhan. “hei, lae, kita taruhan yuk,2 rts ribu saja. Nih taruhanya, lihat gelas kecil yang disana (diatas meja kira-kira 2 meter dari mereka), saya akan memasukkan minuman saya ini (2 gelas besar) tanpa tertumpah sama sekali dengan mulut saya” kata si sada. “heiii,,he..nah ayo,nantang kamu, belagak benar kamu, nih 2 rts ribu, deal. Kita mulai” jawab bartender.
Si sadapun memulai aksinya, ia memasukkan minumannya kedalam mulutnya dan mulai menyemprotkan minumanya ke gelas yang dimaksud. Sayangnya si sada tak mampu. semua tempat terkena cipratan minuman dari mulut si sada, lantai, meja-meja temasuk muka si bartender. Setelah selesai, si bartender itupun tertawa terbahak bahak, karena kali ini ia menang...” nah, saya menangkan, tak sedikitpun minuman masuk kedalam gelas itu” kata si bertender. “ sini, duitnya, dasar goblok dan sok tahu, mana mungkin kamu bisa seperti itu, bunuh diri namanya, dasar gila” tambahnya.
Si sadapun malah balik tertawa mendengar jawab si bartender itu. “kenapa??? kamukan kalah, nangislah” kata bartender. “ kamu tau nggak, sebenarnya saya tetap untung, tadi diluar saya taruhan dengan orang-orang itu (sambil menunjuk orang yang diluar) bahwa saya bisa menyemprot setiap tempat disini dengan mulut saya termasuk muka kamu (bartender) dan taruhanya 5rts ribu, lihat saja orang-orang itu, walau mereka kalah taruhan tapi mereka dapat hadiahnya kan, yah “tertawa” he.he.he.he..jadi siapa yang bodoh” jelas si sada.
Si bartenderpun hanya bisa diam, walau menang tapi ia merasa malu dan dikerjai.
Salam sayang,
Taken: Desperado....
