Lihat ke Halaman Asli

Untung bukan Varises..

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_249010" align="alignleft" width="300" caption="illustrasi google.com"][/caption]

Ini adalah pertanyaan yang selalu muncul dibenak saya. Mengapa setiap pagi harus bediri.?? Ada apa gerangan sehingga harus bediri? Apakah tidak adalagi yang bisa memberikan kenyamanan untuk ku?

Lama-lama dongkol memang kalau setiap hari aku tidak bisa mendapat jatah tempat duduk dalam bis. Padahal jarak tempuh cukup jauh, memakan sekitar satu jam. Kadang aku berusaha mencari jalan keluar dari masalah yang satu ini tapi apa daya sepertinya penumpang yang lain juga membaca pikiran ku. Mereka malah ikut naik lebih awal. Ujung-ujungnya bediri lagi deh…pegal rasanya. Nah seumpama orang yang varises mendapat jatah yang seperti ini setiap hari,, wah bisa gawat ini. Karena katanya orang yang ada parisesnya tidak tahan bediri lama. varises adalah sejenis kelainan yang terjadi dipembuluh darah yang bertugas untuk sebagai trasportasi tapi karena mobilitas ini terganggu maka penggumpalan di urat-urat pun terjadi biasanya di bagian betis belakang. baca lengkap (tanpa ijin ini)

penasaran dengan keadaan seperti ini, saya pun berusaha mencari penyebabnya dan saya mendapatkan beberapa alasan yang memang masuk akal, yah jawaban ini tentunya berdasarkan UPI ((un)believable personal investigation)

yang pertama adalah penumpang konversi. Saat ini banyak sekali penumpang yang dulunya naik AC beralih ke ekonomi. Hal ini diakibatkan perbedaan ongkos yang jauh berbeda. plus di bis ekonomi juga fasilitasnya nggak jelek-jelek banget, ada music dan kadang ada tv juga kalau ac yah!! ac alam tentunya.

Yang kedua adalah jam kerja. Jam tujuh sampai jam lapan adalah jam keberangkatan para pegawai. Nah makanya penuh terus apalagi saya bukan naik dari terminal tapi dijalan.

Yang ketiga adalah masalah armada yang digunakan. Total armada yang tersedia tidak sesuai dengan total penumpang. Penumpang jauh lebih banyak dibandingkan dengan kwuota bangku yang tersedia pada setiap bisnya.

Nah jadi itulah beberapa alasan kenapa saya sering bediri didalam bis. Kasian saya ya??

Tapi nggak apapa lah..total kesenangan saya masih banyak tersisa dalam diri saya akibat ini masih tanggal muda..jadi tetap semangat…….semangat walaupun bediri ya….he..

Salam,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline