Lihat ke Halaman Asli

Website untuk Bunuh Diri!!!!

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

[caption id="attachment_267556" align="alignleft" width="300" caption="illustrasi google.com"][/caption] Semakin berkembangnya zaman, semakin berkembang pula semua sisi kehidupan manusia. salah satu sisi yang berkembang adalah dibidang tehnologi. Karena kemajuan ternologi inilah kita bisa menggunakan facebook, twitter dan salah satunya adalah rumah sehat kita, kompasiana. Sudah menjadi pengetahuan khalayak ramai bahwa yang namanya tehnologi ini memiliki  dua dampak yang masing-masing berseberangan. ada yang positif dan ada pula yang negative. tidak dipungkiri juga akibat tehnologi ini pula banyak yang telah menjadi korban, kehilangan materi bahkan kehilangan nyawa karena ketidak sanggupan untuk menyaring derasnya arus yang mengalir. Joanne Lee, dan seorang supir truck bernama Steve Lumb, ditemukan tewas di daerah Braintree, Essex pada hari senin. Disinyalir bahwa mereka berdua ini adalah korban sebuah website atau forum bunuh diri secara tak langsung. Di dalam forum ini dijelaskan bagaimana sebuah aksi untuk menghabisi nyawa sendiri bagi mereka yang memang ingin mengaplikasikanya. Berdasarkan info yang saya dapatkan bahwa kedua orang ini Joanne Lee dan Steve Lumb baru saja bertemu di forum aneh itu dan setelah ada lampu hijau dari kedua orang ini, si lelaki itu pun berusaha menemui sang perempuan dengan menempuh beberapa kilo miles di tempat yang telah mereka sepakati tentunya. Dan setelah itu semuanya terjadi seperti apa adanya. Anda pasti terkejut mendengar berita seperti ini dimana ada sebuah forum ataupun website yang menangani masalah tips-tips bunuh diri atau tidak? Tapi ini adalah kenyataan. Pemerintah setempat sudah berusaha untuk mengatasi masalah ini dengan cara melacaknya dan kemungkinan akan menutup forum ini. Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa ada orang yang sinting membuat forum seperti ini? Dan mengapa pula ada orang-orang yang tergabung dalam forum ini dan rela memberikan respond positif perihal tindakan negative teman chattingnya??? Seharusnya mereka berusaha mencegah untuk melakukan perbuatan itu, bukan??. Inikah yang disebut sebagai Zaman edan, dimana sisi kemanusiana manusia telah tiada dan bahkan sudah berubah menjadi instinct pembunuh yang senang akan kematian dan penderitaan. Atau ada maksud tersembunyi dibelakang ini?..entahlah!!! Miss Lee, who had an eating disorder, wrote on the forum: 'I haven't the strength to do this alone. I'm not a cop, a cannibal or a murderer, just desperate. I ... want to do it. 'You should... be willing to pick me up when it is time to (kill myself). 'If you are "very" serious, please e-mail me'.( Miss Lee yang sedikit mengalami ganguan dalam pola makanan menulis dalam forum “ saya tak punya kekuatan untuk melakukanya sendiri, saya bukan polisi, kanibal atau pembunuh.. hanya putus asa dan,,saya benar-benar ingin melakukanya (bunuh diri) “kamu harus menjemput saya ketika datang waktunya untuk membunuh saya, kalau kamu memang serius kirimkan saya email” Cyber 'friends' responded by giving her tips on how to successfully kill herself and expressed their sorrow that she had failed to end her life. (teman cyber/chatting merespon lewat tips bagaimana mengakhiri hidupnya (Joanne Lee) dengan baik dan mereka juga mengekperiskan rasa kesedihanya ketika dia mengalami kegagalan dalam aksi bunuh diri) Mr Lumb is believed to have then contacted Miss Lee under his username. On Sunday afternoon he wrote a 'goodbye' message on an internet forum revealing his plans to kill himself.He wrote: 'I'm just saying goodbye... take care everyone'. (Sepertinya Mr Lumb sudah yakin dan percaya dan dia menghubungi Miss Lee lewat user namenya. Di hari minggu ia menuliskan di Forumnya “ saya hanya ingin mengucapkan sampai jumpa…jaga diri baik-baik semuanya” Bayangkan bila tak ada tehnologi dalam hal ini internet, masih ada kemungkinanan kan mereka masih hidup?? Atau memang sudah nasib mereka seperti itu?? Atau penggunanya lah…..??? Jelasbukan sisi negative dari sebuah tehnologi itu terutama internet. Sebagaian orang memang menggunakan internet sebagai wahana mencari persahabatan, chatting di sisi lain sebagian orang yang mengalami gejolak dalam diri mereka bukanya menemukan sebuah pertolongan dan support tapi malah yang saling menyemangati untuk melakukan sebuah perbuatan yang tak terpuji yang tak mungkin dilakukan sendiri. Inilah jaman,,,,,kenalilah dia dengan baik bila anda tidak mau menjadi korbanya. Semoga saja kita semakin bijak untuk memilih yang mana yang baik dan tidak baik untuk kita jangan sampai kita terseret kedalam kemelutnya yang menganga.. Kompas Online, 23 Sept 2010. This Woman Died in Web Suicide Pact

Maaf ya bila translate-nya nggak bagus….baru belajar..he..he!!

Salam,

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline