Lihat ke Halaman Asli

Mengenali Tanda-tanda Awal Gangguan Mental pada Remaja: Pentingnya Intervensi Dini

Diperbarui: 5 Juli 2024   10:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

 Gangguan mental pada remaja merupakan masalah yang semakin memprihatinkan. Menurut World Health Organization (WHO), sekitar 10-20% anak dan remaja di seluruh dunia mengalami gangguan mental, dan separuh dari gangguan tersebut dimulai sebelum usia 14 tahun. Data dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengungkapkan bahwa pada tahun 2021, sekitar 37% siswa SMA melaporkan mengalami masalah kesehatan mental yang buruk selama pandemi COVID-19. Oleh karena itu, penting bagi orang tua, guru, dan teman sebaya untuk mengenali tanda-tanda awal gangguan mental pada remaja agar dapat melakukan intervensi dini dan pemulihan yang efektif.

Tanda-Tanda Awal Gangguan Mental pada Remaja

1. Perubahan Perilaku

  • Penurunan prestasi akademis.
  • Menarik diri dari kegiatan sosial atau keluarga.
  • Perubahan pola tidur atau makan.
  • Munculnya perilaku yang merugikan diri sendiri.

2. Perubahan Emosional

  • Ketidakstabilan emosi seperti marah atau sedih tanpa alasan yang jelas.
  • Kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya dinikmati.
  • Perasaan putus asa atau tidak berharga.
  • Kecemasan berlebihan atau ketakutan yang tidak wajar.

3. Gejala Fisik

  • Sakit kepala atau sakit perut yang tidak dapat dijelaskan.
  • Kelelahan yang terus-menerus.
  • Penurunan atau kenaikan berat badan yang drastis.

4. Perubahan Kognitif

  • Kesulitan berkonsentrasi atau membuat keputusan.
  • Pikiran yang kacau atau tidak teratur.
  • Pikiran tentang kematian atau bunuh diri.

Langkah-Langkah yang Dapat Dilakukan

  1. Observasi

    • Perhatikan perubahan perilaku dan emosi anak.
  2. Komunikasi

    • Ajak anak berbicara secara terbuka dan tanpa penilaian.
  3. Dukungan

    • Berikan dukungan emosional dan cari bantuan profesional jika diperlukan.

Dengan pemahaman yang lebih baik dan dukungan yang tepat dari orang tua, guru, dan teman sebaya, remaja dapat mengatasi tantangan kesehatan mental dan menjalani kehidupan yang lebih sehat dan bahagia. Intervensi dini sangat penting untuk mencegah perkembangan gangguan mental yang lebih serius dan memberikan kesempatan bagi remaja untuk meraih potensi mereka secara optimal.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline