Lihat ke Halaman Asli

Implementasi Sila Kedua Pancasila Melalui Bermain Peran "Bus Pancasila" di SDN 1 Gedaren

Diperbarui: 15 Juni 2023   17:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan Bermain Peran Bus Pancasila di SDN 1 Gedaren, Dok. Pribadi

Salah satu program kerja tim mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 5 di SDN 1 Gedaren adalah kegiatan bermain peran "Bus Pancasila". Tujuan dari kegiatan bermain peran Bus Pancasila ini adalah untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada siswa tentang pentingnya sikap adil, beradab, dan empati dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini di karenakan, melalui kegiatan bermain peran Bus Pancasila ini dilatih untuk dapat mengimplementasikan sila kedua Pancasila.

Kegiatan bermain peran Bus Pancasila ini dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2023. Kegiatan ini dilaksanakan oleh siswa kelas V di SDN 1 Gedaren. Sebanyak 25 siswa akan mendapatkan peran yang berbeda-beda. Peran tersebut dibagikan secara acak ke siswa. Dalam permainan peran ini, siswa-siswa diberi peran untuk memahami bagaimana cara berinteraksi dengan baik, saling membantu, dan menghormati hak-hak setiap individu di sekitar mereka. Para siswa berperan sebagai sopir dan kondektur harus memastikan setiap penumpangnya diperlakukan dengan adil dan beradab. Mereka juga memastikan bahwa setiap penumpang mendapatkan tempat duduk yang nyaman dan layanan yang baik.

Selain itu, siswa yang berperan sebagai penumpang juga mendapatkan kesempatan untuk memahami pentingnya sikap empati dan penghargaan terhadap keragaman. Mereka diajarkan untuk saling menghormati perbedaan dan membantu sesama penumpang dengan memberikan tempat duduk kepada mereka yang membutuhkan, seperti lansia, ibu hamil, atau anak-anak kecil.

Melalui permainan peran ini, siswa-siswa tidak hanya belajar tentang nilai-nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, tetapi juga merasakan langsung dampaknya dalam situasi kehidupan sehari-hari. Mereka belajar untuk menjadi individu yang peduli, bertanggung jawab, dan berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang adil dan beradab di sekolah, masyarakat, dan bangsa.

Dengan mengimplementasikan permainan peran "Bus Pancasila" sebagai bentuk pengajaran yang interaktif. Diharapkan melalui program tim mahasiswa Kampus Mengajar yaitu Bus Pancacila  dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang menyenangkan dan memberikan pengalaman belajar yang berarti bagi siswa-siswa mereka. Kegiatan bermain peran Bus Pancasila tidak hanya memperkuat pemahaman tentang sila kedua Pancasila, tetapi juga membantu membentuk karakter yang berintegritas dan mampu berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline