Lihat ke Halaman Asli

Mei kurniati

Orang yang senang berpetualang

Guru Kecilku yang Kurindu

Diperbarui: 17 November 2020   17:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

berjuang bersama mu

Berjuang bukan sekedar berperang bukan hanya memegang senjata atau memanggul tombak.Hal yang sangat di nanti dan dirindukan yaitu bersamamu bercanda bersama menumpahkan rasa.hai guru kecilku apa kabar kalian,ini saat setahun yang lalu kita bersama ,hari ini kalian sudah tumbuh dan naik kelas smoga saat kebersamaan kita dulu masih bisa menjadi cerita di masa datang nanti.kalian adalah inspirasi.bertemu kalian adalah sesuatu yang menjadi semangat dalam berkarya,semangat yang tersisa menambah rasa yang membara kau adalah hal yang membuat suasana berubah walau kadang kita terpisah jarak karena sesuatu yang sekarang menjadi fenomena yaitu pandemi covid yang memisahkan kita yang membuat suasana sepi .
Selama pandemi covid - 19 ini tidak hanya tempat wisata masjid bahkan sekolah pun di tutup. kita lama tidak bercanda bersama ,dan ahirnya sekolahpun bisa beraktifitas kembali tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan .Meski berangkat hanya satu kali dalam satu minggu tetapi bisa mengobati rasa rindu,tatap muka yang baru terasa membuat rasa yang berbeda.
Kita bisa berjumpa lagi menyalurkan bakat dan inspirasi tepatnya di SD Negeri 1 Talunamba Kecamatan madukara yang berada di perbukitan dengan pemandangan yang asri untuk di lihat,dengan udara yang sejuk dan hawa dingin di saat hujan.

Virus covid-19 atau biasa kita sebut Korona ini telah mengakibatkan banyak dampak yang dapat dirasakan secara signifikan oleh masyarakat. Salah satunya adalah pembatasan sosial berskala besar atau PSBB. 

PSBB ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus di masyarakat. Karena adanya PSBB kini murid sekolah belajar via daring dan para pekerja bekerja dari rumah. 

Strategi yang perlu dilakukan pada saat-saat seperti ini adalah perubahan sikap dari orang tua maupun pihak sekolah. Pihak sekolah bukan lagi hanya bertindak sebagai pemberi tugas tapi juga harus menghargai dan memberikan kesempatan kepada orang tua sebagai pendidik utama di rumah. Dengan semakin banyak bermunculan guru-guru baru yang tentunya guru untuk anak sendiri semakin melatih kesabaran orang tua untuk mengajar dari hati.Semakin lama juga telah memberikan pengetahuan bagi  orang tua bagaimana menjadi seorang guru,yang tentunya harus memiliki banyak kesabaran yang lebih untuk bisa masuk ke dunia anak dan memahami karakteristik anak.

# kangen kalian




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline