Biarlah asa mengalir.
Meskipun gerbang tertutup,
selalu ada jalan untuk sebuah asa tentang kebajikan.
Mengalir.
Biarlah asa tetap mengalir.
Meskipun kerikil dan batu menghadang,
selalu ada segenggam semangat di balik asa yang terjaga.
Mengalir.
Biarlah asa terus mengalir.
Meskipun badai menggoncang lautan rasa,
selalu ada tangan tak terlihat, yang meneduhkan badai.
Mengalir.
Biarlah asa mengalir,
Meskipun seribu tantangan,
selalu ada sejuta tangan yang menopang.
Mengalir.
Biarlah asa terus mengalir,
lalu berlabuh di dermaga tujuan.
Menalir dan berlabuhlah, duhai engkau asa yang berlayar bersama bahtera keyakinan, yang bernahkoda sebuah doa.
Dari asa kepada Yang Kuasa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H