Engkau bertanya,
tentang yang di atas tanah
Lalu engkau terpana
kepada pohon yang sama nama
di atas tanah yang sama,
namun buahnya tak sama
Engkau bertanya,
tentang sebuah bencana
yang tak terencana
Kepada singgasana
engkau mengarahkan panah
Kau anggap di sana
penyebab bencana
Engkau bertanya,
Mengapa gerhana
Mengubah suasana
Tanpa pesona
Hanya durjana
Engkau hanya mencerna
yang dipandang retina
Padahal itu hanya fenomena
Bahkan terkadang fatamorgana
Lalu engkau bertindak semena-mena
Engkau melupakan yang jauh di sana
di ruang bawah tanah
yang mengatur irama
tentang segala problema
yang menari di atas tanah
Engkau melupakan sebuah nama
Radiks, namanya!
Akar segala problema
Di atas tanah yang sama
