Lihat ke Halaman Asli

Meidy Y. Tinangon

Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

Fana

Diperbarui: 27 Agustus 2020   07:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri_MYT photo by ViDi 

Dan... 

Kita hanyalah daun-daun hijau yang lambat laun menjadi kering,  jatuh ke bumi dan luluh tak berbekas 

Kita hanyalah rumput di padang rumput,  yang suatu saat hancur dimakan binatang herbivora ataupun lenyap dimakan api 

Kita hanyalah bunga yang suatu saat dipuja-puji karena indahnya,  namun disaatnya nanti, dipetik dan akhirnya layu tanpa pusara dan taburan bunga 

Kita hanyalah pohon-pohon yang kekar tegar , namun suatu saat tak mampu melawan mesin gergaji, roboh tanpa mampu melawan 

"Apakah arti semuanya itu? "

Kita... 

Fana... 

Sementara... 

"Lalu,  adakah yang abadi?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline