Lihat ke Halaman Asli

Meidy Y. Tinangon

Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

Puisi | Drama Sang Pemenang dan Sang Kalah

Diperbarui: 19 Juni 2020   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

| www.bigstockphoto.com | 

Menang adalah senang dan nikmat  
Panggung sandiwara bergemuruh oleh teriakan senang sang penikmat kemenangan

Lihat, jemari sang pemenang menggenggam senang hasrat yang tergenapi bercampur darah sang kalah,  yang terbaring meringis menahan perih tak bertepi 

Sang pemenang sibuk menikmat prosesi, memeluk piala dan mencium mesra medali keemasan, diiring gemuruh penonton yang elu pada sang pemenang yang lupa diri dan juga melupakan sang kalah, yang kalahnya membawa kemenangan untuk sang pemenang 

***

Kalah adalah nyanyian sunyi dan derita
Panggung sandiwara senyap, hanya sesekali terdengar nada bisikan isak tangis diiring irama nestapa

Lihat, jemari tak kuasa menggenggam semangat yang patah
Jemari gemetar tanpa daya, mengulur penuh asa akan ada seorang bersambut genggam jemari, lalu menghela tubuh yang tiada berdaya itu

Namun asa tinggalah asa, hanya sang kalah berteman sunyi dan derita, tiada yang datang menyambut jemari sang kalah yang terus terulur di sisa napas kekalahan
Sang kalah akhirnya, mencoba berdiri dalam prosesi kenestapaan diiring nada cibiran penonton yang merindu pemenang

***

Di putaran episode yang lain, bukan di panggung sandiwara, sang pemenang hilang ingatan karena melupa diri
Para penonton tiada peduli, tak ada lagi gemuruh dan tepuk tangan, apalagi uluran tangan untuk tangan sang pemenang  

Lihat, sang kalah tetaplah kalah! datang menggandeng sang pemenang penuh kasih mesra lalu membawanya dalam ingatan
Bahwa menang adalah kesenangan dan kenikmatan sementara
Bahwa kalah adalah derita dan sunyi sementara yang berubah menjadi kemenangan tiada tara, kemenangan sang nurani   

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline