Kucoba merangkai kata
untuk benderang perubahan dunia
Ternyata perubahan itu makin tak pasti,
dalam kerangkeng yang menindas
hak bebasku yang sebelumnya pasti
Beragam perubahan alam penuh ketidakpastian,
seakan membantah didikan guruku tempo hari:
"ilmu alam, ilmu pasti"
Detik-detik dinamika dalam ruang tak beraturan,
coba kurangkai indah dalam kata penuh arti,
namun makin kurangkai, makin tak pasti kemana arahnya
Hidup makin tak pasti,
syair pun bingung menggambarkannya
Bait demi bait larik tersusun dari frasa dan kalimat,
indah tapi seribu arti
gambaran hidup yang makin tak pasti!
Satu judul tak mampu merangkum sejuta makna
syair ketidakpastian hidup yang terus berubah
ke arah ketidakpastian
Pandemi kapan berakhir?
Tinggal di rumah sampai kapan?
Kerja di rumah sampai kapan?
Kapan ini, kapan itu, mengapa begini, mengapa begitu
dan sejuta tanya
yang tak pasti jawabannya
Judul-judul berguguran
tak mampu menggambar beragam perubahan,
yang buram masa depannya
Hingga akhirnya syair itu aku aminkan,
sebagai syair hidup tanpa judul
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H