Lihat ke Halaman Asli

Muslih Fahmi

Mahasiswa

Budaya "Monggo" dalam Perspektif Kesehatan Mental

Diperbarui: 20 Oktober 2024   18:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Youtube : IShowSpeed

Apa itu monggo?

Kata monggo dalam bahasa Jawa memliki arti sebagai "permisi" atau "silahkan" Monggo ini merupakan ungkapan khas masyarakat lokal di Jawa. Ketika mereka melewati rumah seseorang, dan pemiliknya sedang berada di depan teras rumah atau halaman rumahnya, ungkapan monggo ini sering kali dilontarkan, baik kepada orang yang telah dikenal maupun kepada orang yabg belum dikenal sekalipun. Ungkapan ini biasanya susah dipahami oleh orang yang berasal dari luar Jawa, karena ungkapan ini memiliki arti yang bermacam-macam. Ada yang digunakan sebagai basa-basi semata, atau malah ajakan yang sesungguhnya.

Konteks monggo Kesehatan Mental

Dalam konteks kesehatan mental, hubungan sosial yang baik dan adanya etika sopan santun seperti ini dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan emosional. Ketika seseorang menggunakan kata monggo, hal tersebut dapat memperkuat ikatan sosial dan rasa tentram, yang merupakan faktor dalam menjaga kesehatan mental. Bagi mereka yang mungkin mengalami tekanan atau stres, kehadiran interaksi yang hangat dan penuh perhatian dari orang-orang disekitarnya bisa menjadi sumber kenyamanan. Oleh karena itu, mari kita menjadi pribadi yang lebih ramah bagi orang disekitar kita, agar hidup menjadi lebih tentram dan lebih hangat.

Sumber Referensi:
https://www.scribd.com/document/557649991/Makna-Filosofi-Monggo-Pinarak-dalam-Budaya-Jawa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline