Rasa yang menyergap
Asa menancap kalbu
Pesonamu selalu menyeruak
Hembusan renjana menggelora membara
Sambutanmu hanya angan
Terperangkap pada cinta yang senyap
Yang wujudnya tak kuasa ku jadikan bianglala menghias langit
Hampa
Membisu
Menoreh duka luka sendu pada kepiluan yang syahdu
Biar kubawa bersama buih lautan menghanyutkan kenangan
Selamat tinggal harap
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H