Lihat ke Halaman Asli

Megatrikania Kendali

Analis Legislatif Sekretariat Jenderal DPR RI

Penerapan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Bagi ASN

Diperbarui: 17 Juli 2024   21:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pemantapan wawasan kebangsaan dan menumbuhkembangkan kesadaran bela negara menjadi langkah yang penting untuk mencapai cita-cita dan tujuan nasional dalam menghadapi berbagai masalah kebangsaan saat ini. Peran, tugas, dan fungsi ASN (Aparatur Sipil Negara) menempatkan ASN memiliki tanggung jawab untuk ikut langsung mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional. Selain itu, setiap masalah kebangsaan berupa dinamika ideologi, politik, ekonomi, dan sosial budaya serta pertahanan dan keamanan selalu bersinggungan dengan peran, tugas, dan fungsi ASN.

Wawasan kebangsaan merupakan konsepsi cara pandang yang dilandasi akan kesadaran diri sebagai warga dari suatu negara akan diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Wawasan kebangsaan meliputi Sejarah Pergerakan kebangsaan Indonesia, 4 Konsesus Dasar Berbangsa dan Bernegara, serta mengenai Bendera, Bahasa, Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.

Selain memahami wawasan kebangsaan, ASN juga perlu memantapkan kesadaran bela negara. Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai ancaman. Sebagai ASN diharapkan mampu mewujudkan kepekaan, kesiagaan, dan antisipasi dalam menghadapi berbagai potensi ancaman.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Pertahanan Negara Pasal 7 ayat (3), nilai dasar negara meliputi

  • Cinta tanah air
  • Sadar berbangsa dan bernegara
  • Setia pada Pancasila sebagai ideologi negara
  • Rela berkorban untuk bangsa dan bernegara
  • Kemampuan awal Bela Negara

Bentuk aktualisasi nilai Bela Negara bagi ASN antara lain

Cinta tanah air

  • ASN ikut menjaga seluruh ruang wilayah Indonesia seperti ancaman kerusakan lingkungan, ancaman pencurian sumber daya alam, ancaman penyalahgunaan tata ruang, ancaman pelanggaran batas negara dan lain-lain.
  • ASN menjadi contoh di tengah-tengah masyarakat dalam menunjukkan kebanggaan sebagai bagian dari Bangsa Indonesia.
  • ASN selalu mengutamakan produk-produk Indonesia baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam mendukung tugas sebagai ASN

Sadar berbangsa dan bernegara

  • Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak
  • Memegang teguh prinsip netralitas ASN dalam setiap kontestasi politik, baik tingkat daerah maupun di tingkat nasional.
  • Berpikir, bersikap dan berbuat yang sesuai peran, tugas dan fungsi ASN.

Setia pada Pancasila sebagai ideologi negara

  • Memegang teguh ideologi Pancasila
  • Menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif.
  • Menjadikan Pancasila sebagai alat perekat dan pemersatu sesuai fungsi ASN.

Rela berkorban untuk bangsa dan bernegara

  • Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun.
  • Selalu berpartisipasi aktif dalam pembangunan nasional dan menjadi pionir pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan nasional.
  • Selalu ikhlas membantu masyarakat dalam menghadapi situasi dan kondisi yang penuh dengan kesulitan.

Kemampuan awal Bela Negara

  • Selalu berusaha untuk meningkatkan kompetensi dan mengembangkan wawasan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
  • Selalu menjaga kesehatan baik fisik maupun psikis dengan pola hidup sehat serta menjaga keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari.
  • Selalu menjaga kebugaran dan menjadikan kegemaran berolahraga sebagai gaya hidup.

Wawasan kebangsaan dan aktualisasi Bela Negara mendasari kemampuan ASN dalam mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan lingkungan strategis dan menganalisis isu-isu kontemporer. Kemampuan ini diaktualisasikan dalam pelaksanaan pekerjaan sehari-hari. ASN perlu memahami mengenai perubahan dan perkembangan lingkungan strategis pada tataran makro yang melingkupi pemahaman terhadap globalisasi, demokrasi, desentralisasi, dan daya sain Nasional. ASN dihadapkan pengaruh dari eksternal maupun internal yang kian lama menggerus kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini menjadikan pentingnya ASN mengenal dan memahami secara kritis terkait dengan isu-isu kontemporer yang terjadi saat ini maupun yang akan datang. Contoh isu kontemporer diantaranya bahaya paham radikalisme/ terorisme, bahaya narkoba, cyber crime, money laundry, korupsi, proxy war.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline