Seperti yang kita tau perusahaan ritel semakin berkembang pesat di berbagai penjuru indonesia, tentunya membuka banyak lapangan kerja bagi masyarakat di pedesaan maupun perkotaan.
Seiring dengan berkembang pesatnya perusahaan ritel yang ada kita dapat melihat ragam suku bangsa dan bahasa disatukan dalam satu lingkup kerja, terutama bahasa yang terjadi didalamnya. Dialeg, logat, serta kemahiran berbahasa indonesia.
Untuk menyatukan semua perbedaan itu dibuatlah kebijakan SOP yang bertujuan untuk menyerempakkan, ada banyak jargon yang diucapkan untuk berkomunikasi kepada konsumen maupun kepada sesama karyawan.
Jargon yang kerap kita dengar di mini maret atau toko ritelnbeberapa diantaranya, Selamat datang, selamat berbelanja, belanja puas harga pas, sekalian produk personal carenya, stock opname, ready to eat, in house bakery, ready to drink.
Diatas beberapa dari berbagai jargon yang kerap kita dengar dari karyawan ritel, mereka serempak menggunakanya untuk menyamaratakan bahasa, bisa saja mereka menggunakan bahasa daerah masing-masing namun perusahaan membuat jargon-jargon tersebut untuk menyelaraskan agar tidak compang-camping
