Kebersamaan dalam kekeluargaan
Beberapa waktu yang lalu, anak saya kembali dari sekolah setelah membolos. Ia bilang kalau aku bosan dan tidak punya teman untuk bermain. Saya tidak berpikir apa-apa dan hanya mengajarkannya bagaimana cara membuat kenalan di sekolah barunya. Namun, satu bulan kemudian saya mendengar dari adiknya bahwa ia sudah punya teman! Kemudian saat itu juga tiba-tiba ia kembali bolos lagi dan tidak pernah datang lagi di sekolahnya. Sebelumnya saya masih bisa mencarinya di mana-mana tapi setelah 1 bulan lebih berlalu akhirnya sayapun mulai panik dimana adanya anakku ketika ia membolos empat hari berturut-turut tanpa alas apapun yang kembangkan?
Ada pula tatacara mengarahkan anak kita bukan hanya anak pintar saja, tapi juga cerdas. cek selangkapnya disini.
Kebersamaan dalam Lingkungan Keluarga
Keluarga adalah sekelompok orang yang memiliki nenek moyang yang sama, atau yang anggotanya terkait. Di banyak masyarakat, keluarga adalah lembaga utama untuk sosialisasi anak-anak. Sebagai unit dasar masyarakat, biasanya didasarkan pada perkawinan dan keturunan dari nenek moyang yang sama. Keluarga juga merupakan salah satu dari enam kategori mendasar di mana manusia diklasifikasikan ketika universal budaya dipertimbangkan (yang lainnya adalah bahasa, kelas sosial, usia, pekerjaan dan agama). Istilah "keluarga" dapat digunakan secara metafora untuk menciptakan kategori yang lebih inklusif seperti komunitas yang tidak dibatasi oleh ikatan darah.
Kebersamaan dalam Lingkungan Masyarakat
Pentingnya kerja sama terutama terlihat di tempat kerja, di mana karyawan harus bekerja sama untuk menyelesaikan tugas mereka. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan kerjasama dan kolaborasi.
Misalnya, jika dua rekan kerja perlu mendiskusikan sebuah proyek, mereka tidak boleh melakukannya selama jam kerja ketika orang lain hadir; ini akan mengalihkan perhatian mereka dari pekerjaan mereka. Sebagai gantinya, mereka bisa pergi minum kopi setelah bekerja atau menelepon satu sama lain pada hari Minggu sore.